KabarBaik.co – Demi mendukung kesuksesan gelaran World Water Forum (WWF) ke-10 yang digelar di Bali sejak 18-25 Mei 2024, pengamanan sejumlah obyek vital di Sidoarjo diperketat. Salah satunya Gardu Induk Listrik PLN UIT Jawa Timur dan Bali yang berada di daerah Kecamatan Waru, Sidoarjo.
Dipilihnya Gardu Induk ini bukan tanpa alasan, karena jika dilihat fungsinya maka gardu ini merupakan salah satu pemasok listrik di wilayah Bali, khususnya selama gelaran WWF berlangsung. Sehingga pengamanan yang ketat perlu dilakukan.
Hal ini supaya tidak ada gangguan yang fatal, sehingga mengakibatkan pasokan listrik tersendat atau bahkan terputus. Karena taruhannya adalah nama baik negara di mata internasional. Diharapkan dengan pengamanan yang ditingkatkan ini acara dapat berlangsung lancar, aman dan kondusif.
“Pengamanan objek vital daerah yakni Terminal Bus Purabaya dan Gardu Induk Listrik PLN di wilayah Waru, sangat penting untuk mendukung kelancaran berlangsungnya event internasional World Water Forum di Bali,” ungkap Kapolsek Waru Kompol Madya Wiraaji Kusuma, Minggu (19/5).
Selain pengamanan yang diperketat, anggota kepolisian resor Sidoarjo juga semakin masif melakukan patroli. Tak sendirian, mereka juga menggandeng dari unsur TNI serta stakeholder terkait.
Untuk diketahui World Water Forum (WWF) ke-10 yang bertempat di Bali merupakan salah satu forum internasional yang membahas tentang ketahanan air. Forum yang dimulai hari ini di Bali ditandai dengan berlangsungnya upacara Segara Kerthi.
Tak hanya itu, dilakukan pelepasan 1.000 ekor tukik, 1.000 ekor burung dan lima ekor penyu ke laut lepas. Dari informasi yang dihimpun sedikitnya ada 30.000 orang peserta yang berasal dari 172 negara di dunia.
