KabarBaik.co – Pengejaran terhadap pria berinisial H (35) di Bangkalan berakhir dramatis. Polisi menemukan pelaku yang membunuh keponakan iparnya sendiri di semak-semak belakang kamar mandi rumah korban, hanya beberapa jam setelah kejadian.
Kasat Reskrim Polres Bangkalan AKP Hafid Dian Maulidi mengatakan pencarian dilakukan gabungan Satreskrim Polres Bangkalan dan Polsek Geger.
“Kami mendapat informasi pelaku masih berada di sekitar lokasi kejadian. Setelah menyisir, kami menemukannya bersembunyi di semak-semak belakang rumah korban,” ungkap Hafid, Kamis (14/8).
Menurut Hafid, pelaku menggorok bocah HY (3) setelah marah dan mencari istrinya. “Pelaku datang dengan membawa parang, mendobrak pintu rumah orang tua korban yang terkunci, dan langsung mencari istrinya,” katanya.
Ketika masuk ke rumah, pelaku menemukan beberapa orang, termasuk istrinya. Mereka melarikan diri, meninggalkan korban sendirian di kamar.
“Pelaku lalu menyeret korban keluar rumah. Saat ibunya mencoba menghentikan, korban dibanting ke tanah dan akhirnya dibacok,” jelas Hafid.
Korban mengalami luka parah di leher dan tubuh. “Hasil autopsi menunjukkan leher korban hampir putus. Luka itu yang menyebabkan korban meninggal dunia di tempat,” ucap Hafid.
Usai melakukan aksi keji itu, pelaku tidak melarikan diri jauh. Ia justru bersembunyi tak jauh dari rumah korban.
Polisi kini masih mendalami motif di balik aksi pembunuhan ini. “Pemicu kemarahan pelaku masih kami selidiki. Termasuk kemungkinan adanya gangguan kejiwaan, nanti akan kami periksa ke dokter jiwa,” tegas Hafid.
Pelaku dijerat Pasal 80 ayat 3 junto Pasal 76C UU Perlindungan Anak dengan ancaman maksimal 15 tahun penjara. Penyidik juga telah mengamankan barang bukti berupa parang yang digunakan pelaku. (*)
