KabarBaik.co – Cuaca ekstrem mengintai Kota Surabaya pada Sabtu (26/7). Suhu udara diperkirakan mencapai puncaknya hingga 39°C pada siang hari. Kondisi ini terjadi di tengah dominasi cuaca berawan sejak pagi hingga malam.
Berdasarkan prakiraan cuaca, suhu udara mulai hangat sejak pagi hari dengan temperatur sekitar 25°C.
Memasuki siang, suhu melonjak tajam dan mencapai titik tertinggi pada pukul 13.00 hingga 14.00 WIB. Meski langit berawan, tidak ada potensi hujan sepanjang hari. Kelembapan udara berada pada kisaran 56–92 persen, disertai hembusan angin 10–14 km/jam dari arah timur laut.
Sementara itu, potensi banjir rob menjadi perhatian tersendiri bagi warga pesisir. BMKG mencatat adanya peningkatan ketinggian pasang laut akibat fase bulan baru. Puncak pasang diperkirakan terjadi pada pagi dan sore hari, dan dapat menyebabkan genangan setinggi 1 hingga 1,5 meter.
Kawasan pesisir seperti Kenjeran, Tambak Wedi, dan Wonorejo menjadi wilayah dengan risiko genangan tertinggi. Warga diminta mewaspadai naiknya permukaan air laut, terutama di waktu-waktu pasang.
Sebagai langkah antisipasi, Pemkot Surabaya telah menyiagakan pompa-pompa air di sejumlah titik rawan. Kesiapsiagaan ini juga melibatkan jajaran BPBD dan kelurahan di wilayah terdampak.
Banjir rob diprediksi berlangsung hingga 27 Juli 2025. Warga diimbau tidak melakukan aktivitas di sekitar pantai saat pasang tinggi serta tetap memantau informasi dari kanal resmi pemerintah.
Dengan suhu tinggi dan ancaman rob, warga Surabaya diminta tetap menjaga kondisi tubuh, mengurangi aktivitas di luar ruangan pada siang hari, serta bersiap menghadapi kemungkinan genangan di area pesisir. (*)
