Panduan Porsi Makan Bayi 6-12 Bulan: Jadwal dan Rekomendasi Makanan Ideal

oleh -1417 Dilihat
panduan porsi makan
Foto Freepik

KabarBaik.co- Memasuki usia 6-12 bulan, bayi mulai membutuhkan variasi makanan pendamping ASI (MPASI) yang lebih banyak dan bergizi untuk menunjang pertumbuhan dan perkembangannya.

Berikut panduan porsi makan bayi 6-12 bulan beserta jadwal dan rekomendasi makanan idealnya:

Jadwal Makan:

  • 6-8 bulan: 2-3 kali sehari dengan porsi 2-3 sendok makan per kali makan.
  • 9-11 bulan: 3 kali sehari dengan porsi 4-6 sendok makan per kali makan.
  • 12 bulan: 3 kali sehari dengan porsi 6-8 sendok makan per kali makan.

Rekomendasi Makanan Ideal:

Karbohidrat:

  • Beras merah:Sumber karbohidrat kompleks yang kaya serat dan vitamin B.
    Gambar Beras merah untuk bayi
  • Oatmeal:Kaya serat, vitamin B, dan zat besi. Oatmeal juga mudah dicerna dan mengenyangkan.
    Gambar Oatmeal untuk bayi
  • Ubi jalar:Kaya vitamin A, C, dan beta karoten yang penting untuk kesehatan mata, kulit, dan kekebalan tubuh.
    Gambar Ubi jalar untuk bayi
  • Kentang:Sumber karbohidrat dan vitamin C yang baik.
    Gambar Kentang untuk bayi
  • Pisang:Kaya kalium, vitamin B6, dan serat. Pisang juga mudah dicerna dan disukai banyak bayi.
    Gambar Pisang untuk bayi
  • Roti tawar:Pilih roti tawar gandum utuh untuk mendapatkan lebih banyak serat dan vitamin.
    Gambar Roti tawar untuk bayi

Protein:

  • Daging ayam:Kaya protein, zat besi, dan zinc yang penting untuk pertumbuhan dan perkembangan otot. Pilihlah daging ayam tanpa kulit dan lemak berlebihan.
    Gambar Daging ayam untuk bayi
  • Daging sapi:Kaya protein, zat besi, dan vitamin B12. Pilihlah daging sapi yang lean dan potong kecil-kecil agar mudah dikunyah bayi.
    Gambar Daging sapi untuk bayi
  • Ikan:Kaya protein, omega-3, dan vitamin D yang penting untuk kesehatan otak dan mata. Pilihlah ikan yang rendah merkuri, seperti salmon, tuna, atau sarden.
    Gambar Ikan untuk bayi
  • Telur:Kaya protein, kolin, dan vitamin D. Telur dapat dimasak rebus, orak-arik, atau dicampurkan dengan bubur.
    Gambar Telur untuk bayi
  • Tempe:Kaya protein, serat, dan prebiotik yang baik untuk pencernaan. Tempe dapat dihaluskan dan dicampurkan dengan bubur atau dibuat menjadi perkedel.
    Gambar Tempe untuk bayi
  • Tahu:Kaya protein dan kalsium. Tahu dapat dihaluskan dan dicampurkan dengan bubur atau dibuat menjadi nugget.
    Gambar Tahu untuk bayi

Sayuran:

  • Brokoli:Kaya vitamin C, K, dan serat. Brokoli dapat dikukus atau direbus dan dihaluskan.
    Gambar Brokoli untuk bayi
  • Wortel:Kaya vitamin A, K, dan serat. Wortel dapat dikukus atau direbus dan dihaluskan.
    Gambar Wortel untuk bayi
  • Bayam:Kaya vitamin A, C, dan zat besi. Bayam dapat dikukus atau direbus dan dihaluskan.
    Gambar Bayam untuk bayi
  • Labu:Kaya vitamin A, C, dan serat. Labu dapat dikukus atau direbus dan dihaluskan.
    Gambar Labu untuk bayi
  • Buncis:Kaya vitamin K, C, dan serat. Buncis dapat dikukus atau direbus dan dihaluskan.
    fresh raw green beans 181624 6071
  • Tomat:Kaya vitamin C, A, dan kalium. Tomat dapat dikukus atau direbus dan dihaluskan.
    Gambar Tomat untuk bayi

Buah-buahan:

  • Alpukat:Kaya lemak sehat, vitamin E, dan kalium. Alpukat dapat dihaluskan dan diberikan kepada bayi.
    Gambar Alpukat untuk bayi
  • Pisang:Kaya kalium, vitamin B6, dan serat. Pisang juga mudah dicerna dan disukai banyak bayi.
    Gambar Pisang untuk bayi
  • Apel:Kaya vitamin C, serat, dan antioksidan. Apel dapat dikukus atau direbus dan dihaluskan.
    apel
  • Pepaya:Kaya vitamin A, C, dan serat. Pepaya dapat dihaluskan dan diberikan kepada bayi.
    pepaya
  • Jeruk:Kaya vitamin C yang penting untuk meningkatkan kekebalan tubuh. Jeruk dapat diberikan kepada bayi dalam bentuk jus yang diencerkan dengan air.
    Gambar Jeruk untuk bayi

Tips Menyiapkan MPASI:

  • Pastikan semua bahan makanan dicuci bersih dan dimasak dengan matang.
  • Haluskan makanan sesuai dengan tekstur yang sesuai dengan usia bayi.
  • Sajikan makanan dalam porsi kecil dan tambahkan air secukupnya agar mudah ditelan.
  • Perhatikan tanda-tanda alergi makanan pada bayi.
  • Konsultasikan dengan dokter anak jika Anda memiliki pertanyaan atau concerns tentang MPASI.

Penting untuk diingat bahwa setiap bayi memiliki kebutuhan yang berbeda-beda. Porsi makan dan jenis makanan yang ideal untuk bayi Anda dapat berbeda dengan bayi lainnya. Perhatikan tanda-tanda lapar dan kenyang pada bayi Anda dan sesuaikan porsi makannya accordingly. Selain MPASI, berikan ASI sesuai dengan kebutuhan bayi Anda.

ASI merupakan sumber nutrisi terbaik untuk bayi usia 0-6 bulan dan tetap penting untuk diberikan hingga usia 2 tahun atau lebih.

Semoga informasi ini bermanfaat!

Cek Berita dan Artikel kabarbaik.co yang lain di Google News

Penulis: Lilis Dewi


No More Posts Available.

No more pages to load.