KabarBaik.co – Proses panjang dan penuh dinamika antara eksekutif dan legislatif akhirnya mencapai titik temu. Pemkab Kediri bersama DPRD menyepakati Raperda Perubahan APBD Tahun Anggaran 2025.
Persetujuan bersama itu ditandai dalam Rapat Paripurna yang digelar Rabu malam (16/7) di Gedung Graha Sabbha Canda Bhirawa, DPRD Kabupaten Kediri.
Bupati Kediri Hanindhito Himawan Pramana atau Mas Dhito menyampaikan bahwa persetujuan Raperda ini merupakan hasil kerja bersama yang dilandasi saran dan masukan dari kalangan legislatif.
“Perubahan ini melalui proses yang panjang, dan tetap menjaga prioritas pembangunan. Tidak ada program prioritas yang terganggu,” kata Mas Dhito di hadapan forum paripurna.
Raperda Perubahan APBD 2025 selanjutnya akan dikirimkan ke Gubernur Jatim untuk mendapatkan evaluasi dan pengesahan dari pemerintah provinsi.
Tak hanya soal anggaran, malam itu juga menjadi momentum bersejarah bagi DPRD Kabupaten Kediri. Ketua DPRD Murdi Hantoro secara resmi mengumumkan penetapan HUT DPRD yang jatuh setiap tanggal 31 Oktober.
Penetapan itu, menurut Murdi, telah melalui kajian akademik yang dilakukan oleh LPPM IAIN Kediri (kini UIN Syech Wasil Kediri) pada tahun 2023, merujuk pada sumber-sumber sejarah pembentukan DPRD Kabupaten Kediri.
Mas Dhito pun menyambut baik penetapan HUT DPRD ini, dan menaruh harapan besar terhadap peran strategis DPRD sebagai mitra pemerintah.
“DPRD menjadi mitra strategis bagi Pemkab Kediri. Harapannya, selalu memberikan kritik dan masukan konstruktif demi kemajuan Kabupaten Kediri,” pungkas Mas Dhito. (*)
Kami mengajak Anda untuk bergabung dalam WhatsApp Channel KabarBaik.co. Melalui Channel Whatsapp ini, kami akan terus mengirimkan pesan rekomendasi berita-berita penting dan menarik. Mulai kriminalitas, politik, pemerintahan hingga update kabar seputar pertanian dan ketahanan pangan. Untuk dapat bergabung silakan klik di sini
