KabarBaik.co – Pemkab Tuban mematangkan persiapan pembangunan Sekolah Rakyat yang menjadi program pendidikan nasional yang diinisiasi Presiden Prabowo Subianto. Pemkab Tuban kini telah mempersiapkan sarana prasarana dan proses pembelajaran.
Bupati Tuban Aditya Halindra Faridzky mengatakan saat ini sudah terbentuk dua rombongan belajar Sekolah Rakyat, masing-masing untuk jenjang SMP dan SMA, dengan total 50 siswa.
“kemarin anak-anak calon siswa Sekolah Rakyat sudah mengikuti tes kesehatan yang difasilitasi oleh Dinkes P2KB Tuban,” ujar Bupati yang akrab disapa Mas Lindra ini, Selasa (22/7).
Untuk tahap awal, proses belajar mengajar akan berlangsung di Balai Latihan Kerja (BLK) Tuban. Namun, Pemkab telah menyiapkan langkah lanjutan berupa pembangunan fasilitas permanen Sekolah Rakyat.
“Lahan seluas 5 hingga 7 hektare sudah tersedia dan telah kami survei. InsyaAllah pembangunan akan dimulai tahun depan,” ungkap Lindra.
Mas Lindra juga menegaskan bahwa seluruh teknis pelaksanaan, termasuk penggajian guru, penunjukan kepala sekolah, hingga kurikulum, akan mengikuti standar operasional prosedur (SOP) dari pemerintah pusat.
Sementara itu, Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa menyampaikan apresiasi atas kesiapan dan komitmen Kabupaten Tuban dalam mendukung Sekolah Rakyat yang masuk dalam gelombang 1B pelaksanaan. Gubernur menekankan bahwa program ini akan segera memasuki Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS), mengingat konsep pembelajaran mengadopsi sistem boarding school atau sekolah berasrama.
“Kami berharap anak-anak bisa segera menyesuaikan diri dan tumbuh dalam lingkungan yang baik,” ujar Khofifah. (*)
Kami mengajak Anda untuk bergabung dalam WhatsApp Channel KabarBaik.co. Melalui Channel Whatsapp ini, kami akan terus mengirimkan pesan rekomendasi berita-berita penting dan menarik. Mulai kriminalitas, politik, pemerintahan hingga update kabar seputar pertanian dan ketahanan pangan. Untuk dapat bergabung silakan klik di sini