KabarBaik.co – Dalam rangka menyambut Hari Ulang Tahun (HUT) ke-80 Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia, Pemerintah Provinsi Jawa Timur menggelar acara Zikir, Salawat, dan Doa Mensyukuri 80 Tahun Indonesia Merdeka bersama Habib Syech bin Abdul Qodir Assegaf. Kegiatan akan berlangsung di halaman Gedung Negara Grahadi, Jalan Gubernur Suryo, Surabaya, pada Jumat, 15 Agustus 2025, pukul 19.00 WIB (bakda Isya), dan terbuka untuk umum.
Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa mengajak seluruh masyarakat hadir memeriahkan acara ini sebagai bentuk rasa syukur atas kemerdekaan Indonesia.
“Selain dengan upacara, pengibaran bendera merah putih, dan kegiatan sosial kerakyatan, kita juga perlu memperkuat nasionalisme melalui dzikir, sholawat, dan doa bersama,” ujar Khofifah di Surabaya, Selasa (12/8).
Khofifah menegaskan, perjuangan merebut kemerdekaan tidak hanya dilakukan melalui ikhtiar fisik di medan pertempuran, tetapi juga melalui ikhtiar batin berupa doa yang dipanjatkan para pejuang di kampung-kampung dan pesantren di Jawa Timur.
“Ikhtiar batin itu penting. Dalam Pembukaan UUD 1945, alinea ketiga, jelas disebutkan ‘Atas berkat rahmat Allah Yang Maha Kuasa…’ Maka, kita harus mengakui adanya campur tangan Allah SWT dalam kemerdekaan Indonesia,” tambahnya.
Menurut Khofifah, hal inilah yang menjadi alasan Pemprov Jatim menggelar kegiatan tasyakuran kemerdekaan yang memadukan
unsur lahir dan batin.
Sementara itu, Habib Syech menyampaikan apresiasi kepada Pemprov Jatim yang memadukan kerja pemerintahan dengan doa dan kegiatan sosial, termasuk perhatian terhadap anak yatim.
“Saya bangga dengan Provinsi Jatim yang dikelola secara lahir batin oleh Ibu Khofifah. Perpaduan kerja nyata dan doa membuat Jatim adem, ayem, dan sukses. Semoga rahmat Allah selalu menyertai masyarakat Jatim,” ujarnya.
Habib Syech juga mengajak seluruh warga Jawa Timur untuk mengibarkan bendera merah putih selama satu bulan penuh sebagai tanda cinta tanah air.