KabarBaik.co – Seorang pria paruh baya tewas tertimpa pohon saat menebang pohon di sebuah lahan milik warga di Kota Mojokerto. Korban sempat dievakuasi ke rumah sakit namun akhirnya dinyatakan meninggal dunia.
Peristiwa nahas itu terjadi pada Minggu (27/7) di lahan pekarangan milik Gatot Subagyo, yang berlokasi di Jalan Kedungsari Gang Balai, Kelurahan Gununggedangan, Magersari, Kota Mojokerto.
Korban diketahui bernama Tolip (72), warga Dusun Suru Kidul, Desa Suru, Dawarblandong, Kabupaten Mojokerto.
“Korban bersama dua rekannya menebang pohon randu atas permintaan pemilik lahan. Saat proses penebangan, batang pohon yang hendak dirobohkan membentur pohon lain dan berbelok arah hingga mengenai kepala dan wajah korban,” jelas Kapolsek Magersari Kompol Amat dalam keterangannya.
Menurut informasi, korban datang bersama anaknya, Ngataji, dan seorang rekannya, Sunaryo, sekitar pukul 08.00 WIB untuk menebang pohon randu. Mereka menggunakan gergaji mesin serta tali tambang untuk mengarahkan arah tumbangnya pohon.
Namun nahas, saat batang pohon sudah dipotong sekitar 80% dan ditarik ke arah utara, arah tumbangnya melenceng setelah membentur pohon lain. Korban yang berada di area sekitar justru tertimpa pohon.
“Korban masih hidup setelah kejadian. Ketua RW setempat langsung menghubungi Call Center 112 untuk meminta ambulans. Namun saat tiba di RSUD Kota Mojokerto, korban dinyatakan meninggal dunia oleh petugas IGD,” imbuh Amat.
Kejadian tersebut disaksikan oleh beberapa pihak, termasuk anak korban, Ngataji, serta pemilik lahan, Gatot Subagyo.
Pihak keluarga korban yang diwakili sang anak menolak autopsi maupun pelaporan lebih lanjut. Mereka menyebut peristiwa ini sebagai musibah dan tidak akan menuntut pihak manapun.
“Kami telah menerima surat pernyataan dari pihak keluarga yang menyatakan bahwa ini murni kecelakaan kerja dan mereka tidak menuntut siapapun,” kata Amat. (*)