Perempuan Muda Asal Gresik Melahirkan di Kos Jombang, Ketahuan Hamil saat Hendak Menikah, Bayi Tewas Dibekap

oleh -2794 Dilihat
eb0ee991 3dc9 4c44 ad7f ec6e95d3f541
Kasat Reskrim Polres Jombang AKP Margono Suhendra menunjukkan barang bukti. (Foto: Ist)

KabarBaik.co – Penemuan seorang bayi perempuan yang meninggal dunia di kamar kos Dusun Klagen, Desa Kepuhkembeng, Kecamatan Peterongan, Kabupaten Jombang akhirnya terungkap.

Bayi tersebut dilahirkan oleh MA, 19 tahun, seorang perempuan muda asal Kecamatan Driyorejo, Kabupaten Gresik.

Penemuan bayi malang itu terjadi pada Rabu 11 Desember 2024 kemarin. Peristiwa pilu itu pertama kali diketahui pemilik kos, Sunardi, mendobrak pintu kamar yang disewa MA setelah menemukan bercak darah mencurigakan di lantai kamar.

Setelah pintu dibuka, bayi perempuan ditemukan sudah dalam kondisi meninggal dunia. Sedangkan MA dalam keadaan lemas dan segera dievakuasi ke rumah sakit.

Kasatreskrim Polres Jombang AKP Margono Suhendra menjelaskan, MA memiliki suami yang tinggal di Gresik. Pernikahan tersebut berlangsung pada Agustus 2024.

“Jadi kronologinya MA ini sudah menikah pada bulan Agustus, sebelum menikah, suami sahnya ini sudah tahu kalau MA sudah hamil tapi tetap dilakukan pernikahan. Pada saat sudah menikah 3 hari, MA ini melarikan diri sehingga suami sahnya melaporkan ke polres Gresik,” ujarnya, Selasa (17/12).

Modus yang dilakukan pelaku yakni dengan melilitkan pakaian yang digunakan untuk membungkus tubuh bayi sampai ke leher sehingga menyebabkan bayi sulit bernapas.

“Modus pelaku sendiri, melilitkan pakaian yang digunakannya untuk membungkus tubuh bayi sampai ke leher yang menyebabkan pernafasan bayi terganggu. Barang bukti (BB) yang kita amankan ini asbak salah satu fasilitas yang digunakan untuk memotong tali pusar dan pakaian,” imbuhnya.

Atas perbuatannya MA tetap dijatuhkan hukuman penjara atas perbuatannya. Yakni Pasal 80 ayat 3 UUD 35 Tahun 2014 dan pasal 340 KUHP. “Penjara kurang lebih 15 tahun,” tutupnya. (*)

Cek Berita dan Artikel kabarbaik.co yang lain di Google News

Penulis: Teguh Setiawan


No More Posts Available.

No more pages to load.