Perempuan Setengah Telanjang Tewas di Hutan Jati Ponorogo Dipastikan Korban Pembunuhan

oleh -537 Dilihat
IMG 20250813 WA0014 1
Kamar Mayat RS Bhayangkara Kediri

KabarBaik.co – Polisi menyatakan mayat seorang perempuan yang ditemukan di pinggir hutan jati di Dukuh Boworejo, Desa/Kecamatan Sampung, Ponorogo, pada Selasa (12/8), merupakan korban pembunuhan.

Kesimpulan itu diperoleh dari hasil autopsi tim forensik RS Bhayangkara Kediri Polda Jatim yang menemukan luka akibat benda tumpul di kepala serta bekas jeratan tali di leher korban.

“Ada pelukaan benda tumpul di kepala dan bekas jeratan tali pada bagian leher korban,” kata dokter bedah forensik Polda Jatim dr Tutik Purwanti, Kamis (14/8).

Menurut Tutik, kematian korban diperkirakan terjadi lebih dari delapan jam sebelum ditemukan warga pada Selasa (12/8) pagi.

Korban juga mengalami pendarahan di kepala dan sudah menunjukkan tanda-tanda pembusukan saat proses autopsi.

Berdasarkan identifikasi, korban diketahui bernama Alip Rahayu Arianti (30), warga Desa/Kecamatan Bandar, Pacitan, yang sehari-hari bekerja sebagai karyawan salon di Kecamatan Purwantoro, Wonogiri, Jawa Tengah.

Identitas korban terkonfirmasi melalui KTP yang ditemukan di lokasi kejadian dan hasil pencocokan sidik jari.

Kasat Reskrim Polres Ponorogo AKP Imam Mujali mengatakan pihaknya telah memeriksa empat orang saksi, termasuk keluarga korban, untuk mengungkap pelaku.

“Identitas pelaku masih kami kembangkan,” ujarnya.

Sebelumnya, warga setempat menemukan korban dalam kondisi setengah telanjang di pinggir hutan kayu jati petak 99 RPH Tulung saat hendak mencari pakan ternak. Penemuan itu sempat menggegerkan warga sekitar. (ANTARA)

Cek Berita dan Artikel kabarbaik.co yang lain di Google News

Kami mengajak Anda untuk bergabung dalam WhatsApp Channel KabarBaik.co. Melalui Channel Whatsapp ini, kami akan terus mengirimkan pesan rekomendasi berita-berita penting dan menarik. Mulai kriminalitas, politik, pemerintahan hingga update kabar seputar pertanian dan ketahanan pangan. Untuk dapat bergabung silakan klik di sini

Editor: Imam Wahyudiyanta


No More Posts Available.

No more pages to load.