KabarBaik.co – Kerukunan antarumat beragama terjalin erat di Desa Wonokerto, Kecamatan Wonosalam, Kabupaten Jombang. Umat Islam dan Kristen bahu-membahu menyukseskan pembangunan desa demi kesejahteraan masyarakat.
Pantauan di lokasi terlihat kegiatan unik yang mencerminkan kerukunan, yaitu doa lintas agama dan pagelaran budaya lintas kepercayaan.
“Dari dulu kita gaungkan kerukunan antar umat beragama di Desa Wonokerto karena secara sosiokultur masyarakat Desa Wonokerto menganut dua kepercayaan, yakni Islam dan Kristen,” kata Kepala Desa Khoirul Andik, Selasa (18/2).
Selain pluralitas agama, Pemerintah Desa Wonokerto bersama warga juga melestarikan budaya dan kesenian tradisional. Pada kegiatan tasyakuran yang dikemas bersih desa ini, masyarakat membawa makanan tumpeng dari rumah dan dimakan bersama-sama di pendopo kantor desa usai pembacaan doa.
Diiringi alunan musik gamelan, suasana asri dan tentram menyelimuti pendopo Desa Wonokerto. Aktivis gereja dari GKJW Jombang turut melantunkan selawat tombo ati diiringi lantunan gamelan.
Pagelaran tayub dan ludruk ditampilkan sebagai salah satu aktualisasi uri-uri budaya di desa setempat.
“Ini adalah tasyakuran, atas nikmat yang diberikan Tuhan, rasa syukur ini dikemas bersih desa, alhamdulillah Desa Wonokerto gemah ripah loh jinawi dan tentram,” terangnya. (*)






