NGANJUK – Kapolres Nganjuk, AKBP Muhammad, mengimbau agar memperkuat peran tiga Pilar (TNI-Polri dan Pemerintah), mulai tingkat Kabupaten hingga Desa diseluruh Kabupaten Nganjuk. Ini diungkapkannya saat menyelenggarakan acara “Cangkrukan Kamtibmas” di Desa Jekek, Kecamatan Baron, Kabupaten Nganjuk.
Kapolres Nganjuk, AKBP Muhammad, mengingatkan pentingnya penguatan peran tiga pilar (TNI-Polri dan Pemerintah) di semua tingkatan, dari Kabupaten hingga tingkat Desa, dalam wilayah Kabupaten Nganjuk. Pernyataan ini diberikan beliau ketika mengadakan acara “Cangkrukan Kamtibmas” di Desa Jekek, Kecamatan Baron, Kabupaten Nganjuk. (30/8/2023).
“Pemerintahan desa, Babinsa, Bhabinkamtibmas, dan ulama kamtibmas, dalam menangani masalah-masalah di tengah masyarakat, terutama dalam menghadapi kompleksitas permasalahan seperti dampak politik, peredaran narkoba, miras, konflik antar perguruan, penipuan online, dan pelanggaran hukum lainnya.”tegas Alumni Akademi Kepolisian lulusan 2003 .
Apa yang disampaikan oleh Kapolres Nganjuk, AKBP Mohammad diamini oleh Letkol Inf Tri Joko Purnomo, selaku komandan Kodim 0810 Nganjuk. “Untuk pemeliharaan keamanan dan ketertiban masyarakat adalah tanggung jawab bersama TNI, Polri, dan Pemerintah, dengan kemitraan tiga pilar.”tuturnya.
Kerjasama ini, kata Tri Joko, bertujuan untuk mengatasi gangguan kamtibmas melalui komunikasi dan kordinasi yang baik, tanpa mengedepankan ego individu.
Dandim juga menekankan peran masyarakat dalam menjaga kamtibmas, karena gangguan tersebut bisa berasal dari masyarakat itu sendiri. Mengingat keterbatasan jumlah aparat keamanan, partisipasi aktif masyarakat sangat penting.
Sementara, Puguh Harnoto, selaku Kepala Dinas PMD, mengingatkan aparatur desa agar memaksimalkan penggunaan fasilitas yang telah disediakan oleh Dinas PMD, ” Kendaraan dan mobil siaga, untuk meningkatkan pelayanan masyarakat dan menciptakan kondisi kamtibmas yang kondusif.”tukasnya.
Tampak hadir dalam acara tersebut, Forkopimda Nganjuk, Forpimcam Baron, Kertosono, Patianrowo, dan Jatikalen, serta Kepala Desa, Babinsa, Bhabinkamtibmas, dan Ulama Kamtibmas dari berbagai kecamatan. (opo/kb01)
