KabarBaik.co – Inovasi unik lahir dari kolaborasi antara PT Pertamina Patra Niaga Aviation Fuel Terminal (AFT) Juanda dan Najwa Putri Ramadhani, siswi kelas XII-F1 SMA YPM 2 Sukodono. Bersama-sama, mereka mengembangkan Gummy Boom Protein, produk pangan fungsional berbahan dasar sisik ikan bandeng yang kaya protein.
Kreasi ini tidak hanya berhasil memanfaatkan limbah yang selama ini terbuang di kawasan Kampung Cabut Duri, tetapi juga meraih penghargaan terbaik dari Dewan Pemuda di tingkat Kabupaten dan Provinsi.
Pengembangan Gummy Boom Protein dilakukan melalui kerja sama lintas sektor dengan Laboratorium Kesehatan Daerah Provinsi Jawa Timur. Hasil uji laboratorium menunjukkan produk ini memiliki kandungan protein cukup tinggi dan berpotensi menjadi suplemen tambahan bergizi, terutama bagi anak-anak.
Didesain dalam bentuk permen gummy, produk ini hadir sebagai camilan sehat, menarik, mudah dikonsumsi, dan praktis dibuat. Resepnya direncanakan akan disebarluaskan melalui kader posyandu binaan Pertamina Patra Niaga AFT Juanda agar manfaatnya bisa dirasakan lebih luas oleh masyarakat.
Aviation Fuel Terminal Manager Juanda, Dimas Bagus Satriyo Wibowo, menegaskan bahwa program ini menjadi bagian dari komitmen perusahaan dalam mendukung inovasi berbasis potensi lokal sekaligus pemberdayaan generasi muda.
“Kolaborasi antara dunia usaha, sekolah, dan lembaga riset mampu melahirkan inovasi yang bermanfaat bagi masyarakat. Gummy Boom Protein adalah contohnya, sekaligus mendukung pembangunan berkelanjutan,” ujarnya, Selasa (23/9).
Apresiasi juga datang dari Kepala SMA YPM 2 Sukodono, Mohammad Hajir, M.Pd. Ia bangga dengan prestasi siswinya yang berhasil menciptakan inovasi dari bahan sederhana.
“Alhamdulillah, karya Najwa telah meraih penghargaan tingkat Kabupaten dan Provinsi. Terima kasih kepada Pertamina Patra Niaga AFT Juanda atas dukungannya hingga tahap uji laboratorium. Semoga inovasi ini bermanfaat sekaligus memotivasi generasi muda untuk terus berkarya,” katanya.
Area Manager Communication, Relations & CSR Pertamina Patra Niaga Jatimbalinus, Ahad Rahedi, menambahkan bahwa perusahaan akan terus mendampingi program CSR yang memberikan dampak keberlanjutan bagi masyarakat.
“Pemanfaatan limbah sisik ikan bandeng menjadi produk bernilai guna adalah contoh nyata sinergi edukasi, kreativitas generasi muda, dan dukungan perusahaan. Selaras dengan tujuan SDGs, khususnya kehidupan sehat dan sejahtera. Kami berharap inovasi ini menginspirasi wilayah lain untuk menggali potensi lokal yang ramah lingkungan,” ungkapnya.
Lewat Gummy Boom Protein, masyarakat sekitar diharapkan mendapatkan alternatif pangan bergizi dari bahan lokal, sekaligus mengurangi limbah sisik ikan bandeng yang sebelumnya kerap terbuang percuma.
