KabarBaik.co – Menjelang perayaan Natal dan Tahun Baru, Polres Blitar Kota bersama Dinas Perdagangan turun langsung memantau ketersediaan elpiji 3 kilogram di tingkat pangkalan.
Pengecekan dilakukan untuk memastikan suplai aman sekaligus menegaskan bahwa harga jual tetap mengikuti aturan pemerintah. Khususnya menjelang Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2026.
Kanit Tipiter Satreskrim Polres Blitar Kota Iptu Yuno Sukaito, memimpin pengecekan di dua pangkalan, masing-masing berada di Jalan Beliton dan Jalan Kangean.
Ia menyebutkan bahwa sidak tersebut merupakan langkah rutin untuk mengantisipasi kemungkinan peningkatan konsumsi masyarakat.
“Kami ingin memastikan distribusi elpiji selama Nataru tetap lancar dan tidak ada penyimpangan harga,” kata Yuno,Minggu (23/11).
Dari hasil pemantauan, seluruh pangkalan yang dikunjungi masih menjual elpiji 3 kilogram sesuai HET Rp 18.000. Stok pun dinilai aman, meski beberapa pemilik pangkalan meminta penambahan pasokan karena jumlah konsumen terus bertambah.
“Untuk Harga di pangkalan sudah aman ya 18.000 sesuai SK Gurbnernur Jatim,” tambahnya.
Sementara itu, perwakilan Hiswana Migas, Candra Wijaya, memastikan bahwa suplai elpiji untuk wilayah Kota Blitar tetap terpenuhi. Ia menegaskan bahwa distribusi harian sejauh ini berada pada kisaran 7.000 tabung per hari, jumlah yang dinilai mencukupi kebutuhan rumah tangga.
“Pasokan elpiji di Blitar stabil, sekitar 7.000 tabung setiap hari,” jelas Candra. (*)






