KabarBaik.co – Puncak arus mudik Lebaran 2024 di Kabupaten Bojonegoro diprediksi terjadi pada Minggu (7/4) dan Senin (8/4) mendatang.
Hal itu disampaikan oleh Andik Sudjarwo, Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Bojonegoro. Menurutnya, pada H-3 dan H-2, arus mudik di Kabupaten Bojonegoro bakal berpusat di dua ruas jalan nasional. Yakni Jalan Bojonegoro-Cepu dan Bojonegoro-Babat.
Dua ruas jalan nasional tersebut, jelas dia, bakal dilewati para pemudik yang berasal atau datang dari arah Jawa Tengah (Jateng) yakni Kabupaten Blora, Purwodadi dan sekitarnya.
“Tujuannya Jawa Timur (Jatim) seperti Kabupaten Lamongan, Gresik, Sidoarjo, Surabaya, dan sekitanya. Juga sebaliknya (Jateng ke Jatim, red),” jelas Andik Sudjarwo, Kamis (4/4).
Untuk memastikan arus mudik di Kabupaten Bojonegoro aman dan nyaman, Dishub Bojonegoro telah bekerja sama dengan berbagai pihak, seperti, Satlantas Polres Bojonegoro.
“Kami bersinergi dengan berbagai pihak di masa mudik Lebaran 2024 ini. Salah satunya, mendirikan pos-pos mudik,” terangnya.
Pos mudik khusus didirikan Dishub Bojonegoro, ada di dua titik. Titik satu di simpang tiga Ahmad Yani (masuk ruas Jalan Bojonegoro-Babat). Titik kedua disiapkan di halaman Kantor Pelayanan Uji KIR Dishub Bojonegoro di Jalan Bojonegoro-Babat turut Desa Sukowati, Kecamatan Kapas, Kabupaten Bojonegoro.
“Pos mudik di halaman kantor Uji KIR itu, fungsi utamamya rest area. Sementara yang di simpang tiga Ahmad Yani merupakan pos pantau,” jelasnya.
Selain mendirikan pos-pos mudik, lanjut Andik, pihaknya juga menyambut masa mudik Lebaran 2024 ini dengan memastikan kelaikan kendaraan angkutan mudik di Terminal Rajekwesi Bojonegoro.
“Pada Senin (1/4) kemarin kami telah lakukan ramp check sejumlah kendaraan angkutan mudik di Terminal Rajekwesi Bojonegoro,” pungkas Andik Sudjarwo.(*)