KabarBaik.co – Ramai perbincangan masyarakat soal keamanan metode kontrasepsi vasektomi atau KB pria dijawab tegas oleh Dinas Keluarga Berencana, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (KBPPPA) Gresik.
Kepala Bidang KB Dinas KBPPPA Mukhlish, menyatakan bahwa vasektomi aman dan bahkan dapat meningkatkan gairah pasangan suami istri.
Pernyataan ini disampaikan Mukhlish menanggapi kekhawatiran masyarakat terkait efek samping vasektomi, seperti kekhawatiran tidak bisa ejakulasi, penurunan gairah seksual, hingga dampak kesehatan jangka panjang. “Itu tidak benar. Justru dari testimoni peserta, gairah makin meningkat dan tentunya aman,” ujarnya saat ditemui, Selasa (6/5).
Klaim tersebut diperkuat dengan pengalaman para peserta program vasektomi gratis yang digelar Dinas KBPPPA Gresik pada 22 April lalu, dalam rangka peringatan Hari Kartini.
Empat pria menjalani prosedur ini tanpa mengalami efek samping apa pun. Bahkan, dua pria lainnya telah lebih dulu melakukan vasektomi gratis di tahun 2024 dengan hasil serupa.
“Ini cukup untuk mematahkan anggapan miring tentang vasektomi. Kami edukasi masyarakat bahwa ini aman,” kata Mukhlish.
Vasektomi sendiri, lanjutnya, adalah metode kontrasepsi permanen untuk pria, yang dilakukan dengan memotong atau menutup saluran vas deferens, saluran yang membawa sperma dari testis menuju penis saat ejakulasi. Dengan pemutusan saluran ini, sperma tidak ikut keluar bersama air mani, sehingga tidak menyebabkan kehamilan.
Namun, Mukhlish mengingatkan pentingnya pertimbangan matang sebelum menjatuhkan pilihan pada metode ini. Persetujuan dari kedua belah pihak, baik suami maupun istri, menjadi syarat utama.
“Jika istri punya resistensi terhadap metode lain, seperti pil KB yang membuat tubuh gemuk, maka vasektomi bisa jadi solusi,” ucapnya.
Meski demikian, ia menegaskan bahwa tidak ada metode kontrasepsi yang benar-benar menjamin keberhasilan 100 persen. “Tapi kami pastikan, tingkat keberhasilan vasektomi mencapai 99 persen,” tuturnya.
Meski pilihan dikembalikan kepada masing-masing masyarakat, Dinas KBPPPA Gresik tetap berkomitmen hadir di tengah masyarakat untuk memberikan edukasi dan layanan kontrasepsi yang aman dan sesuai kebutuhan. “Kami hanya membuka jalan, keputusan tetap di tangan masyarakat,” pungkasnya.(*)
