KabarBaik.co – Revitalisasi Pasar Sidayu, Gresik resmi dimulai sejak (10/7) lalu. Proyek ini tak hanya berfokus pada pembangunan infrastruktur pasar yang lebih modern, namun juga mengusung pelestarian nilai sejarah dengan mempertahankan bangunan cagar budaya peninggalan Kanjeng Sepuh yang berada di tengah-tengah pasar.
Kepala UPT Pasar Gresik Muanan, menjelaskan bahwa proses revitalisasi akan tetap menjaga keaslian bangunan lama pasar yang diketahui merupakan peninggalan masa Kadipaten Sidayu. Bangunan yang berbentuk huruf U (letter U) tersebut tidak akan diubah baik dari segi ukuran maupun bentuk.
Menariknya, konstruksi bangunan tersebut masih kokoh meskipun dibangun tanpa semen, melainkan menggunakan campuran pasir dan bahan campuran khusus.
“Kita tahu Sidayu dulunya pusat pemerintahan kadipaten. Cagar budaya ini bentuknya memang pasar, dan dari dulu hingga sekarang bentuknya tidak berubah,” ungkap Muanan, beberapa waktu yang lalu.
Sebagai bentuk penghormatan terhadap nilai sejarah, area cagar budaya yang sebelumnya digunakan untuk enam los pedagang akan dikosongkan. Ruang tersebut akan disulap menjadi plaza atau atrium terbuka yang multifungsi. Rencananya, atrium ini akan difungsikan untuk kegiatan sosialisasi, promosi, hingga berbagai aktivitas pasar lainnya.
Sementara itu, untuk memenuhi standar pasar sehat dan kebutuhan ruang modern, akan dibangun bangunan dua lantai di sisi depan dan utara pasar. Keberadaan lantai dua ini didasarkan pada regulasi terbaru yang mensyaratkan keberadaan ruang hijau, sarana prasarana, dan fasilitas pendukung lainnya. Dari total luas area sekitar 5.000 meter persegi, revitalisasi ini akan mengakomodasi sebanyak 528 pedagang.
“Kita naikkan sebagian ke lantai dua dengan tetap mempertimbangkan zonasi dan jenis dagangannya. Yang bagian tengah tetap dibiarkan terbuka sebagai plaza,” jelasnya.
Adapun fasilitas lain yang akan tersedia mencakup sistem keamanan, kantor pengelola, musala, toilet, sanitasi, dan sarana umum lainnya sesuai standar Permenkes tentang Pasar Sehat.
Revitalisasi Pasar Sidayu ini ditargetkan rampung pada Desember mendatang, dan diharapkan dapat mengintegrasikan fungsi ekonomi serta wisata sejarah dalam satu kawasan.(*)