Ribuan Alumni Ponpes Tebuireng Hadiri Acara Temu Nasional di Jombang

oleh -854 Dilihat
3c72185a 1953 4a6b 9577 e0c4b84cc51c
Pengasuh Pondok Pesantren Tebuireng, KH Abdul Hakim Mahfudz bersama Alumni. (Foto: Ist)

KabarBaik.co – Ribuan alumni Pondok Pesantren (Ponpes) Tebuireng, yang berasal dari berbagai generasi, memadati kompleks pesantren di Kecamatan Diwek, Kabupaten Jombang, Jawa Timur.

Kehadiran mereka dalam acara puncak Festival Pesantren Tebuireng 2025 ini sekaligus menjadi ajang temu alumni nasional.

Acara akbar yang diawali dengan pembacaan Tahlil Akbar ini dilanjutkan dengan agenda halal bihalal.

Momentum berkumpulnya ribuan alumni Tebuireng ini juga menjadi penanda pentingnya peran institusi pesantren dalam kontribusinya membangun negeri.

Festival Pesantren Tebuireng 2025 sendiri telah berlangsung sejak 23 April 2025 dan diisi dengan berbagai perlombaan yang menampilkan kreativitas seni para santri.

Selain itu, para alumni juga turut berpartisipasi dengan menggelar bazar produk unggulan mereka, sebagai wujud nyata kontribusi dalam pemberdayaan ekonomi kreatif berbasis pesantren.

Ketua Presidium Nasional Ikatan Keluarga Alumni Pesantren Tebuireng (IKAPETE), Prof. Maskur Bakri, menyampaikan bahwa Festival Pesantren Tebuireng ini memiliki tujuan utama untuk mempererat silaturahmi, menyatukan, serta mensinergikan potensi yang dimiliki oleh para santri dan alumni.

“Pesantren telah membentuk kita menjadi individu-individu yang bermanfaat. Oleh karena itu, saatnya bagi kita untuk bersinergi, mengembangkan pola pikir yang adaptif terhadap perkembangan zaman, dan bersama-sama memberikan karya terbaik untuk masyarakat,” ujar Prof. Maskur Bakri pada Minggu (27/4).

Lebih lanjut, beliau juga mengajak seluruh alumni Tebuireng untuk terus memelihara semangat kebersamaan, memperkuat jaringan yang telah terjalin, serta aktif berkontribusi dalam berbagai aspek kehidupan.

Sementara itu, Pengasuh Pesantren Tebuireng, KH Abdul Hakim Mahfudz atau yang akrab disapa Gus Kikin, mengingatkan kepada seluruh alumni Ponpes Tebuireng untuk senantiasa menjaga dan merawat nilai-nilai silaturahmi yang telah diwariskan oleh para pendiri pesantren.

“Semua alumni dari berbagai generasi kembali hadir di Tebuireng, Jombang, karena adanya cinta terhadap silaturahmi. Pertemuan ini bukan hanya sekadar pertemuan fisik, tetapi juga menjadi momen untuk mempertemukan hati satu sama lain,” ungkap Gus Kikin.

Gus Kikin juga menegaskan bahwa alumni Tebuireng memiliki peran yang sangat besar dalam kehidupan bermasyarakat dan bernegara. Beliau mencontohkan banyaknya tokoh nasional yang lahir dari didikan Tebuireng, begitu pula dengan tokoh-tokoh agama di berbagai pelosok desa yang dengan tulus mengabdikan diri untuk membimbing masyarakat.

Beliau juga memberikan dorongan kepada para alumni untuk tidak hanya meraih kesuksesan secara pribadi, namun juga menjadi agen penggerak kemajuan sosial serta terus menjaga keteladanan yang telah diajarkan oleh KH. Hasyim Asy’ari, pendiri Pesantren Tebuireng, Jombang.

“Mbah Hasyim telah mengajarkan tentang pentingnya keteladanan dalam berpikir, berjuang, dan mengabdi. Kita harus terus berjuang tanpa henti, melanjutkan apa yang telah dibangun, dan senantiasa menebarkan manfaat,” pungkas Gus Kikin.(*)

Cek Berita dan Artikel kabarbaik.co yang lain di Google News

Kami mengajak Anda untuk bergabung dalam WhatsApp Channel KabarBaik.co. Melalui Channel Whatsapp ini, kami akan terus mengirimkan pesan rekomendasi berita-berita penting dan menarik. Mulai kriminalitas, politik, pemerintahan hingga update kabar seputar pertanian dan ketahanan pangan. Untuk dapat bergabung silakan klik di sini

Penulis: Teguh Setiawan
Editor: Andika DP


No More Posts Available.

No more pages to load.