KabarBaik.co – Polres Batu menggelar kegiatan bakti sosial dengan melibatkan personel Koramil Junrejo dan Aparatur Sipil Negara (ASN) dari Pemerintah Kota Batu, Jumat (13/6). Kegiatan tersebut dalam rangka menyambut Hari Bhayangkara ke-79 yang jatuh pada 1 Juli 2025 mendatang.
Kegiatan sosial ini dilaksanakan dalam bentuk kerja bakti membersihkan aliran sungai yang terletak di Jalan Ir Soekarno, Desa Beji, Kecamatan Junrejo, Kota Batu. Puluhan personel dari berbagai instansi tampak kompak dan antusias turun langsung ke bantaran sungai. Dengan mengenakan perlengkapan seperti sepatu boot, sarung tangan, dan alat kebersihan, mereka bergotong royong membersihkan sampah serta ranting pohon yang menyumbat aliran sungai.
Kapolres Batu, AKBP Andi Yudha Pranata, menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan salah satu bentuk kepedulian Polri terhadap lingkungan sekaligus bagian dari rangkaian peringatan Hari Bhayangkara ke-79.
“Kegiatan ini adalah bentuk nyata sinergitas antara TNI-Polri dan Pemerintah Daerah dalam memberikan manfaat bagi masyarakat. Selain memperingati Hari Bhayangkara, ini juga sebagai sarana memperkuat soliditas antar instansi dan menumbuhkan kepedulian terhadap lingkungan,” kata Andi.
Selain menjaga kebersihan lingkungan, kegiatan ini juga bertujuan sebagai langkah preventif terhadap ancaman banjir yang kerap terjadi saat musim hujan. Partisipasi aktif dari ASN Pemkot Batu turut menambah semarak kegiatan. Dikoordinasikan oleh Dinas Lingkungan Hidup Kota Batu, para ASN membawa perlengkapan pendukung seperti kantong sampah besar, alat penyapu, hingga kendaraan pengangkut sampah.
Kehadiran Wali Kota Batu, Nurochman, juga menjadi penyemangat dalam kegiatan ini. Bahkan, ia memberikan apresiasi tinggi atas inisiatif dan peran aktif Polres Batu. “Terima kasih Pak Kapolres bersama anggotanya yang sudah mau membersihkan sungai. Saya lihat kondisi sungai ini memang sudah layak untuk dibersihkan dari tanaman liar,” ujar Nurochman.
Dengan semangat kebersamaan, kegiatan bersih-bersih sungai ini diharapkan tidak hanya menjadi simbol peringatan seremonial, tetapi juga berdampak nyata bagi masyarakat serta mencerminkan kepedulian aparat negara terhadap kelestarian lingkungan dan kesejahteraan warga. (*)
