KabarBaik.co – Bupati Jember, Muhammad Fawait terus berkomitmen memperjuangkan peserta seleksi penerimaan pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (PPPK) tahap dua.
Gus Fawait mengatakan meskipun untuk PPPK adalah kewenangan pemerintah pusat, pihaknya tidak akan berhenti untuk memperjuangkan nasib para peserta terutama yang tidak lolos seleksi.
“Kalau keinginan saya semua peserta dari Jember lolos semua, tapi ini kan bukan kewengan kami yang di daerah, tapi langusng pusat,” kata Fawait, Selasa (13/5).
Meskipun begitu, Gus Fawait tidak akan lelah untuk menyuarakan dan memperjuangkan para pegawai.
“Memperjuangkan itu banyak cara, contoh menambah kuota formasi. Apalagi kemarin ada anggota DPR RI Khozin, yang juga berkomitmen untuk menyuarakan dan memperjuangkan nasib tenaga honorer yang menjadi peserta seleksi PPPK di Jember,” pungkasnya.
Diketahui, seleksi PPPK tahap kedua Pemkab Jember diselenggarakan pada 12-16 Mei 2025 yang diikuti 2.662 orang peserta.
Mereka bersaing memperebutkan 148 formasi. Sementara itu untuk tahap pertama diikuti 6.643 orang peserta, dan 1.851 orang di antaranya dinyatakan lolos seleksi. (*)