KabarBaik.co – Pengadaan sepeda motor untuk pemerintah desa di Jombang ternyata menjadi salah satu menu dalam program Desa Mantra, bagian dari visi dan misi Bupati Jombang Warsubi dan Wakil Bupati Gus Salman.
Melalui program tersebut, setiap desa di Jombang akan menerima kucuran dana sebesar Rp 800 juta hingga Rp 1 miliar yang bersumber dari APBD Jombang.
Dana itu akan digunakan untuk melaksanakan 10 menu kegiatan yang diatur dalam Peraturan Bupati (Perbup) Jombang.
Sekretaris Daerah (Sekdakab) Jombang Agus Purnomo menegaskan bahwa program Desa Mantra bersifat opsional, bukan kewajiban bagi desa. Pemerintah desa diberikan keleluasaan menentukan prioritas kegiatan sesuai kebutuhan masing-masing.
“Jadi gini, sesuai visi Abah Bupati, satu desa itu mendapatkan Rp 800 juta sampai Rp 1 miliar. Di dalamnya ada program Desa Mantra, dan di situ ada menu-menu, termasuk honor RT, takmir masjid, mushola, serta pengadaan kendaraan operasional pemerintah desa,” jelas Agus kepada wartawan, Jum’at (31/10).
Agus menjelaskan, pengadaan kendaraan operasional desa disesuaikan dengan kondisi aset yang ada. Jika kendaraan lama sudah tidak layak pakai, desa bisa menghapus aset tersebut dan menggantinya dengan kendaraan baru menggunakan dana Desa Mantra.
“Kita serahkan ke desa nanti, mereka bisa memilah program prioritas. Karena kendaraan kepala desa yang sekarang sudah berusia sekitar 20 tahun, jadi menu itu dimunculkan. Tapi sifatnya tidak wajib,” tambahnya.
Menurut Agus, pembahasan anggaran Rp800 juta per desa sudah melalui proses bersama Badan Anggaran (Banggar) DPRD Jombang. Dana itu akan dikelola melalui sistem FIKOS (Fisik dan Konstruksi) sesuai dengan program prioritas masing-masing desa.
Berikut 10 Menu Program Desa Mantra (Visi Misi Bupati dan Wabup Jombang)
1. Honor RT
2. Honor RW
3. Bantuan kegiatan RT
4. Bantuan kegiatan Dasawisma
5. Pengadaan gabah untuk lumbung pangan desa (Renja PD)
6. Pengadaan pupuk organik/kompos/bokashi (Renja PD)
7. Pelatihan dan fasilitasi prasarana bagi Wirausaha Baru (WUB)
8. Penyediaan dana talangan petani untuk BUMDes
9. Sarana dan prasarana jalan desa (aspal hotmix, rigid beton, paving)
10. Kendaraan operasional pemerintah desa. (*)
