Siswi SMA di Jember Diduga Jadi Korban Pelecehan Seksual Oknum Driver Ojol

oleh -2264 Dilihat
pelecehan
ilustrasi pelecahan. (Ist)

KabarBaik.co – Seorang siswi SMA Negeri di Jember diduga menjadi korban pelecehan seksual yang dilakukan oleh pengemudi ojek online (ojol) yang diketahui berinial Y.

Korban merupakan warga Kecamatan Kaliwates, Jember, berinisal B. Ia mengalami pelecehan pada Senin (20/1) lalu sekitar pukul 16.30 WIB.

Persoalan ini terungkap saat korban menceritakan kejadian tidak mengenakkan tersebut kepada orangtuanya, M.

Karena korban merasa tidak terima tindakan yang dilakukan okeh terdua pelaku Y. Setelah mendapatkan informasi dari putrinya tersebut, M langsung melaporkan kejadian tersebut ke Unit PPA Satreskrim Polres Jember.

M mengatakan, saat itu memnag putrinya memesan jasa ojol lewat aplikasi online. Saat itu putri keduanya itu dijemput di rumah temannya di Perumahan Dharma Alam dan meminta untuk diantar pulang ke rumah.

“Dari kejadian ini, anak saya mengaku trauma. Bahkan saya mengantar sendiri anak saya untuk buat laporan ke Polres Jember,” kata M, Kamis (23/1).

Setelah itu, lanjut M, berdasarkan rute perjalanan oknum ojol tersebut memilih jalur yang berbeda dengan jarak tempuh lebih jauh.

“Seharusnya kalau dari rute, dari rumah temannya itu, lewat Jalan Hayam Wuruk, kemudian melalui simpang empat Argopuro, belok kanan menuju Jalan Imam Bonjol, terus tembus ke Tegal Besar, kemudian lampu merah Pasar Sabtuan dan kemudian ke rumah, mau siapapun pasti kebanyakan orang lewat jalur itu,” ulasnya.

Namun, oknum ojol terbebut memilih lewat jalan di daerah Ajung. “Intinya anak saya dibawa muter tidak jelas pada akhirnya perjalanan lebib lama dibanding lewat jalan utama,” ungkapnya.

M juga mengatakan, selama perjalanan itulah Oknum ojol tersebut diduga melakukan pelecahan kepada putrinya.

“Pengakuan dari anak saya, dia dipaksa untuk pegangan ke badan si ojol seperti suruh meluk begitu. Alasannya karena kondisi jalan yang dilewati banyak lubang. Setelah itu sempat juga berhenti di tengah jalan yang sepi dan tiba-tiba melihat gubuk dan terlontar kata-kata ‘Enak ya kalau tidur-tiduran di situ’. info dari anak saya begitu,” jelasnya.

Tak berhenti situ, pengemudi ojol itu juga melakukan tindakan kurang sopan dengan mencoba memegang paha korban.

“Sengaja megang paha anak saya, karena risih anak saya pun langsung berusaha menyingkirkan tangan oknum ojol itu,” jelas M.

Olehn sebab itu ia langsung melaporkan kejadian tersebut ke Polres Jember.

“Sudah saya laporkan dan identitas nama saya tahu. Karena dari aplikasi ojol itu tercatat namanya, sebagai bekas orderan. Sampai saat ini saya menunggu perkembangan dari Polres Jember,” imbuhnya.

Terkait kasus dugaan pelecehan ini, Kasat Reskrim Polres Jember AKP Angga Riatma mengatakan polisi saat ini masih dalam tahap penyelidikan.

“Untuk laporan kasus dugaan pelecehan seksual yang dilakukan oleh oknum driver ojol ini sudah kami terima. Namun demikian, kasus ini masih dalam tahap penyelidikan. Nanti akan kami akan menginformasikan lebih lanjut setelah tahap lidik selesai,” ujarnya. (*)

Cek Berita dan Artikel kabarbaik.co yang lain di Google News

Kami mengajak Anda untuk bergabung dalam WhatsApp Channel KabarBaik.co. Melalui Channel Whatsapp ini, kami akan terus mengirimkan pesan rekomendasi berita-berita penting dan menarik. Mulai kriminalitas, politik, pemerintahan hingga update kabar seputar pertanian dan ketahanan pangan. Untuk dapat bergabung silakan klik di sini

Penulis: Dwi Kuntarto Aji
Editor: Gagah Saputra


No More Posts Available.

No more pages to load.