KabarBaik.co – Polisi menduga kematian Tri Retno Jumilah, 63, terkait dengan hilangnya suaminya berinisial P. Pria yang ternyata suami siri tersebut menghilang saat ditemukannya jenazah Tri Retno.
Keterangan saksi, termasuk tetangga dan keluarga, menyebut korban dan P sempat cekcok sebelum kejadian. Namun pemicu perselisihan belum diketahui.
“Kesimpulan sementara mengarah pada suami siri korban. Perkembangan selanjutnya akan kami sampaikan setelah penyelidikan tambahan,” ujar Kasat Reskrim Polres Jombang AKP Robin Dimas kepada wartawan, Jumat (14/11).
Hingga kini polisi masih memburu P sebagai terduga pelaku sekaligus menelusuri motif di balik pembunuhan tersebut. Kasus ini masih dalam penyelidikan.
Jasad Tri Retno Jumilah, warga Desa Mancilan, Mojoagung, Jombang, ditemukan tewas membusuk di dalam rumahnya. Korban pertama kali ditemukan oleh putranya, Eko.
Kasat Reskrim Polres Jombang AKP Robin Dimas mengatakan Eko datang ke rumah ibunya pada Senin lalu untuk mengecek kondisi sang ibu. Namun saat tiba, pintu rumah terkunci rapat dan tidak ada respons dari dalam.
“Awalnya ia menduga ibunya sedang pergi,” kata Robin.
Kecurigaan muncul ketika Eko mencium bau menyengat dari dalam rumah. Ia kemudian mendobrak pintu dan menemukan ibunya sudah meninggal dalam kondisi membusuk.
Polisi yang melakukan olah TKP bersama keluarga memastikan perhiasan dan uang milik korban masih berada di rumah. Namun satu unit motor Yamaha Vixion warna hitam hilang. Motor tersebut diduga dibawa oleh suami siri korban.
“Perhiasan dan uang masih ada. Yang hilang satu motor Vixion warna hitam, dan kami menduga dibawa suami siri korban,” ujar Robin.
Sejumlah barang bukti turut diamankan, mulai dari selimut yang diduga digunakan untuk menutupi tubuh korban, bantal, hingga pakaian milik korban. Polisi masih menelusuri benda yang digunakan pelaku untuk menghabisi korban. (*)






