KabarBaik.co – Para delegasi dari seluruh ASEAN melanjutkan agenda mereka dengan kunjungan ke Desa Tulungrejo, Kota Batu. Kegiatan tersebut bagian dari rangkaian acara 2nd ASEAN Village Network Meeting.
Kunjungan ini menjadi salah satu highlight sekaligus menutup rangkaian pertemuan yang bertujuan untuk mempererat kerja sama antar desa di ASEAN. Khususnya dalam bidang pembangunan desa dan pengentasan kemiskinan.
Lokasi kunjungan yaitu wisata dusun kuliner yang terletak di Jalan Raya Batu Cangar KM9, Desa Tulungrejo, Kecamatan Bumiaji, Kota Batu. Dalam suasana yang penuh kehangatan, Sekda Kota Batu Zadim Efisiensi membuka acara dengan menyampaikan ucapan selamat datang kepada para tamu.
“Terima kasih disampaikan kepada Kementerian Desa Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi serta beberapa pihak yang telah mendukung kelancaran acara ini,” kata Zadim, Minggu (1/9).
Benny Sampirwanto, asisten I Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Sekretaris Daerah Provinsi Jawa Timur mengungkapkan optimisme dan energi positif yang ditangkap dari para delegasi selama kunjungan tersebut.
”Dengan kolaborasi ini diharapkan dapat memperkuat jaringan desa di seluruh negara ASEAN dan mendorong penggunaan mata uang asing di desa-desa di Indonesia,” ujar Benny.
Kunjungan ini juga menjadi kesempatan bagi delegasi untuk menyaksikan secara langsung implementasi dari tiga fokus utama yang diusung Pemerintah Provinsi Jawa Timur, yaitu desa wisata, desa digital, dan desa one village one product (OVOP).
Alfredo, salah seorang delegasi dari Filipina menilai kunjungan ini memberikan pelajaran berharga tentang bagaimana mewujudkan desa mandiri yang berkelanjutan. Dia juga memuji keramahan dan kehangatan tuan rumah, terutama dalam hal penyambutan dan makanan yang disajikan.
”Kami meninggalkan Kota Batu dengan penuh optimisme dan kebersamaan, membawa memori yang tak terlupakan dari kunjungan ini,” tandas Alfredo. (*)
