KabarBaik.co – Program Makan Bergizi Gratis (MBG) di Sidoarjo semakin diperkuat. Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sidoarjo kembali membuka dapur Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) di Kelurahan Magersari. Dapur ini disiapkan untuk mendukung kelancaran distribusi makanan bergizi bagi siswa di sekolah.
Plt Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Sidoarjo, Lakhsmie Herawati, menjelaskan bahwa program MBG bukan hanya tanggung jawab pemerintah pusat. Menurutnya, kolaborasi dengan pemerintah daerah juga sangat dibutuhkan agar program berjalan maksimal.
Salah satu bentuk kolaborasi tersebut adalah menggandeng Yayasan Perempuan Semangat Garuda. “Dari kerjasama ini, lahirlah dapur SPPG Magersari yang dipersiapkan dengan ketentuan ketat,” ucapnya, Senin (25/8).
Lakhsmie menekankan, dapur MBG wajib memenuhi persyaratan sarana, prasarana, SDM, dan tata kelola. Hal ini untuk memastikan tidak muncul permasalahan setelah makanan didistribusikan kepada para siswa.
“Kami meminta seluruh pengelola dapur untuk memperhatikan aturan yang berlaku, perlengkapan dan alur kerja wajib dipatuhi agar tujuan memberikan gizi terbaik bagi anak-anak dapat berjalan dengan baik,” tegasnya.
Menurutnya, dapur MBG merupakan bagian dari upaya menyiapkan generasi emas. Karena itu, aspek kecil seperti standar sarana maupun SDM harus diperhatikan agar makanan yang dihasilkan benar-benar bermanfaat.
“Dari sisi SDM, penjamah makanan saya harap mengikuti pelatihan khusus untuk memastikan keamanan pangan,” jelasnya.
Lakhmie juga optimistis, jika semua syarat terpenuhi, kualitas program akan maksimal. “Saya optimistis, jika semua syarat terpenuhi, hasilnya akan maksimal, mulai dari tempat, tata kelola, SDM, hingga bahan baku, semuanya harus sesuai standar,” imbuhnya.
Sementara itu, Ketua Yayasan Perempuan Semangat Garuda, Rahmawati, menyoroti angka stunting di Sidoarjo yang terus mengalami peningkatan. Ia menilai, kondisi tersebut harus segera ditekan dengan pemenuhan gizi yang baik bagi anak-anak.
“Saya melihat sendiri, banyak anak-anak berangkat sekolah tanpa sarapan, sehingga melalui program MBG, anak-anak mendapat asupan bergizi langsung dari sekolah,” katanya.
Nantinya, dapur MBG yang dikelola Yayasan Perempuan Semangat Garuda akan melayani sekitar empat ribu paket makanan setiap hari. Paket tersebut disalurkan ke enam titik sekolah di wilayah Sidoarjo Kota.
“Sekolah-sekolah itu antara lain SMPN 1 Sidoarjo, SMPN 2 Sidoarjo, SDN Magersari, TK Magersari dan lainya sekitar Magersari, kami hanya berharap program MBG mampu menjaga kesehatan serta tumbuh kembang anak-anak Sidoarjo,” pungkasnya. (*)