KabarBaik.co – Surabaya dan sekitarnya diperkirakan memulai Selasa (25/11) dengan cuaca yang relatif tenang. Pagi hari dibuka dengan suhu 27 derajat Celsius dan langit yang sebagian besar berawan hingga cukup sejuk, tapi terasa lebih panas karena embusan udara lembap.
Memasuki pukul 07.00 hingga 09.00, kondisi mulai menghangat. Suhu naik perlahan ke 31 derajat Celsius. Meski matahari belum terlalu terik, udara sudah terasa gerah khas Surabaya.
Pada rentang 10.00 hingga 12.00, matahari mulai muncul dari balik awan. Cuaca berubah menjadi sebagian cerah dengan suhu mencapai 32–34 derajat Celsius. Ini jadi momen paling panas sebelum hujan turun.
Siang menuju sore, tepat pukul 13.00, cuaca masih terlihat cerah berawan. Namun BMKG sudah memberi sinyal: peluang hujan mulai terbuka. Pukul 14.00 diperkirakan turun gerimis di beberapa titik dengan peluang 30 persen.
Hujan ringan diprediksi turun lebih merata pada pukul 15.00 hingga 18.00. Meski intensitasnya kecil, cukup untuk membuat jalanan licin dan menutupi lubang dengan genangan—jebakan klasik bagi pengendara di jam pulang kerja.
Setelah pukul 19.00, hujan ringan masih mungkin muncul meski peluangnya turun menjadi 20 persen. Jalanan yang basah ini tetap harus diwaspadai, terutama bagi pengendara motor yang melintasi kawasan gelap atau minim penerangan.
Menjelang malam hingga dini hari, langit kembali berawan dengan suhu turun hingga 26 derajat Celsius. Meski tidak hujan, sisa-sisa genangan berpotensi mengganggu pengendara yang melintas.
BMKG mengimbau warga Surabaya, Sidoarjo, Gresik, dan sekitaranya untuk berhati-hati saat beraktivitas di luar ruangan. Persiapkan jas hujan, periksa kondisi kendaraan, dan waspadai jalan licin. Ingat, lubang yang tertutup air sering kali tak terlihat—dan itu bisa menjadi bahaya tersembunyi di perjalanan. (*)
