Tahukah Anda? Sebanyak 123 Medali Kontingen Jatim Disumbang Kampus Ini

oleh -1227 Dilihat
UNESA JUARA
Rektor UNESA dan dekan FIKK bersama para atlet petanque UNESA untuk Kontingen Jawa Timur. (Foto Unesa)

KabarBaik.co- Panggung olahraga terbesar di Tanah Air, Pekan Olahraga Nasional (PON) 2024, telah berakhir. Kontingen Jabar, Jakarta, dan Jatim kembali menduduki tiga besar perolehan medali. Capaian ini menjadi satu bukti bahwa tiga provinsi tersebut merupakan kiblat olahraga di Nusantara.

Khusus Jatim, di PON XXI tersebut total meraih sebanyak 425 medali. Perinciannya, 146 emas, 136 perak, dan 143 perunggu. Capaian ini meningkat dibandingkan PON 2021 lalu di Papua. Saat itu, Jatim hanya meraih 287 medali. Artinya, melonjak 67,5 persen.

Klasemen Akhir Perolehan Medali Lengkap 39 Kontingen Se-Indonesia

Nah, tahukah Anda bahwa di balik capaian medali untuk Jatim, ada kontribusi besar dari para atlet atau mahasiswa Universitas Negeri Surabaya (Unesa). Betapa tidak, kampus dengan tagline ‘’Rumah Para Juara’’ itu turut menyumbang sebanyak 123 medali dari total 425 medali untuk kontingen Jatim

’’Rinciannya, 36 emas, 47 perak, dan 40 perunggu, diboyong atlet Unesa, yang turun pada puluhan cabang olahraga (cabor),” kata Dekan Fakultas Ilmu Keolahragaan dan Kesehatan (FIKK) Unesa Dwi Cahyo Kartiko dilansir dari laman resmi Unesa, Minggu (22/9)..

Atlet mahasiswa Unesa itu berasal dari berbagai fakultas. Mayoritas dari FIKK. Namun, ada juga yang dari Fakultas Vokasi, Fakultas Bahasa dan Seni (FBS), hingga Program Profesi Guru (PPG). “Setelah kami petakan, atlet mahasiswa Unesa itu memboyong medali pada 31 cabor,’’ ujarnya.

Medali terbanyak yang diraih atlet dari Unesa pada cabor renang. Totalnya sebanyak 24 medali. Kemudian, ada cabor petanque, triathlon, judo hingga panjang tebing.

Selain membanggakan lembaga dan masyarakat Jatim, lanjut dia, prestasi itu juga sebagai wujud komitmen Unesa dalam memajukan olahraga Jatim dan Indonesia pada umumnya. Ini juga menjadi bukti keberhasilan sistem pembinaan atlet di Unesa.

Sementara itu, Rektor Unesa Prof Nurhasan mengatakan, taburan medali yang disumbang untuk Jatim tersebut menjadi salah satu bukti yang memperkuat keunggulan kampus ‘Satu Langkah di Depan’ di bidang olahraga.

Dia menegaskan, kontribusi dalam meningkatkan prestasi olahraga di Jatim merupakan bagian dari ikhtiar besar Unesa memajukan olahraga tanah air. “Diharapkan, tradisi medali Unesa ini bisa dilanjutkan ke depan, tidak hanya PON, tetapi juga pada kompetisi olahraga di tingkat dunia atau Olimpiade,” ungkap Cak Hasan, panggilan akrabnya.

Dia berharap, para atlet atau mahasiswa Unesa bisa memperkuat kontingen Indonesia dalam berbagai kompetisi olahraga tingkat dunia termasuk Olimpiade. ‘’Kami berharap, salah satu penyumbang medali Indonesia pada Olimpiade ke depan datang dari atlet Unesa,’’ mimpinya.

Agar tradisi juara dipertahankan dan para atlet semakin termotivasi, Unesa telah menyiapkan reward untuk para atlet berprestasi di PON 2024. Salah satunya tentu berupa beasiswa pembinaan.

Paling penting lagi, mahasiswa yang meraih medali emas dapat dikonversi menjadi nilai tugas akhir. Dengan kata lain, atlet yang mendapat medali PON tidak perlu membuat skema tugas akhir berupa skripsi sebagaimana pada umumnya. Namun, dalam bentuk laporan atau profiling pengalaman, proses latihan, dan strategi mereka sampai meraih medali. (*)

Cek Berita dan Artikel kabarbaik.co yang lain di Google News

Kami mengajak Anda untuk bergabung dalam WhatsApp Channel KabarBaik.co. Melalui Channel Whatsapp ini, kami akan terus mengirimkan pesan rekomendasi berita-berita penting dan menarik. Mulai kriminalitas, politik, pemerintahan hingga update kabar seputar pertanian dan ketahanan pangan. Untuk dapat bergabung silakan klik di sini

Editor: Hardy


No More Posts Available.

No more pages to load.