Temui Komunitas Wanita Disabilitas Pasuruan, Gus Mujib Diminta Perhatikan Produk UMKM

oleh -290 Dilihat
WhatsApp Image 2024 10 28 at 12.49.01
Cabup Gus Mujib menemui Himpunan Wanita Disabilitas Indonesia (HWDI) Kabupaten Pasuruan, Senin (28/10). (Foto: Zia Ulhaq)

KabarBaik.co – Calon bupati (cabup) Pasuruan KH Mujib Imron (Gus Mujib) mengisi waktu kampanyenya dengan menemui Himpunan Wanita Disabilitas Indonesia (HWDI) Kabupaten Pasuruan di Kecamatan Bangil, Senin (28/10). Dalam pertemuan ini Gus Mujib ditemui Ketua HWDI, Sulis, bersama para anggotanya.

Sulis dan teman-temannya menyampaikan rasa bangga karena masih ada sosok yang peduli terhadap keberadaan HWDI dan penyandang disabilitas yang selama ini berjuang sendiri. ”Kami yakin Gus Mujib bisa menjadi pemimpin yang amanah dan menomorsatukan kepentingan umat, termasuk mengakomodir kepentingan kami,” kata Sulis.

Menurut Sulis, HWDI tidak meminta apa-apa selain keberpihakan pemerintah terhadap keberadaan para penyandang disabilitas. ”HWDI ini sudah berdiri sekitar 17 tahun dan memiliki anggota aktif 35 orang. Saya ingin HWDI ini diingat dan disupport. Itu sudah cukup,” ujar Sulis.

Sulis menjelaskan bahwa semua anggota HWDI memiliki produk UMKM. Mereka rutin diberikan pelatihan keterampilan. ”Produknya beragam, ada yang berupa makanan berat, ringan seperti camilan atau produk lain seperti tas anyaman, jahitan kain dan lain sebagainya,” tutur Sulis.

Sulis berharap jika Gus Mujib menjadi bupati Pasuruan, produk UMKM dari HWDI bisa diberi kesempatan dan peluang untuk bisa masuk ke pemerintahan. ”Caranya sederhana, kami hanya dibantu fasilitasi untuk bisa terdaftar e-katalog saja biar kami punya kesempatan memasarkan produk kami lebih luas,” imbuhnya.

Menanggapi hal itu, Gus Mujib mengaku siap memfasilitasi keinginan dan aspirasi yang disampaikan keluarga besar HWDI. Menurutnya, Gus Mujib-Ning Wardah (MUDAH) sudah berkomitmen membantu para pelaku UMKM. Bahkan, dalam visi misi disebutkan bahwa pasangan MUDAH akan membeli produk UMKM untuk kebutuhan pemerintah.

Gus Mujib mengaku siap memfasilitasi produk HWDI untuk bisa masuk e-katalog. Namun, dia mengaku untuk bisa masuk ke sana produknya harus berstandar. “Tadi saya dengar untuk pelatihan packagingnya belum ada, kalau halal dan NIB sudah punya. Ini pekerjaan rumah yang harus diselesaikan,” pungkasnya. (*)

Cek Berita dan Artikel kabarbaik.co yang lain di Google News

Penulis: Zia Ulhaq
Editor: Hairul Faisal


No More Posts Available.

No more pages to load.