Tim Jibom Diturunkan Selidiki Ledakan di SMAN 72 Jakarta Utara

oleh -69 Dilihat
70c01fa0 d93b 4da0 9451 0410f9d214d7
Mobil Penjinak Bom dari Polda Metro Jaya berada di depan SMAN 72 Jakarta Utara pascaterjadi ledakan di sekolah itu (ANTARA/Mario Sofia Nasution)

KabarBaik.co – Polda Metro Jaya menurunkan Tim Penjinak Bom untuk menyelidiki penyebab ledakan yang membuat sejumlah siswa luka saat melaksanakan shalat Jumat di dalam sekolah tersebut.

Sejumlah mobil tim penjinak bom terpantau bersiaga di depan sekolah, termasuk petugas gabungan bersenjata juga berjaga di sekolah tersebut.

Sejauh ini sejumlah siswa SMAN 72 masih berada di dalam sekolah. Seorang pelajar SMAN 72 Sheila mengatakan saat kejadian dirinya berada di selasar masjid untuk ikut shalat Jumat.

“Saat terjadi ledakan saya lari. Setelah itu saya membantu teman,” kata Sheila (7/11).

Polda Metro Jaya masih mendalami penyebab ledakan yang terjadi di SMA Negeri 72, Kelapa Gading Barat, Jakarta Utara, pada Jumat siang.

“Itu yang kita mau dalami. Lagi sisir juga sama Gegana karena ledakan itu kan ada SOP khusus. Jangan sampai kita olah TKP, ada ledakan susulan. Kan belum tahu asal muasal ledakan itu karena apa,” kata Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Budi Hermanto saat dikonfirmasi.

Menurut informasi yang diterimanya dua orang mengalami luka akibat ledakan tersebut.

“Menurut informasi dua korban dibawa ke rumah sakit. Ini kan didalami waktu kejadian,” kata Budi.

Sebelumnya, Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) DKi Jakarta menyatakan ledakan yang terjadi di SMA Negeri 72, Kelapa Gading Barat, Jakarta Utara bersumber dari speaker yang ada di sekolah tersebut.

“Kami menerima informasi ledakan dari saksi Zulfikar pukul 12.09 WIB,” menurut petugas Command Center Damkar di Jakarta, Jumat. (ANTARA)

Cek Berita dan Artikel kabarbaik.co yang lain di Google News

Kami mengajak Anda untuk bergabung dalam WhatsApp Channel KabarBaik.co. Melalui Channel Whatsapp ini, kami akan terus mengirimkan pesan rekomendasi berita-berita penting dan menarik. Mulai kriminalitas, politik, pemerintahan hingga update kabar seputar pertanian dan ketahanan pangan. Untuk dapat bergabung silakan klik di sini

Editor: Imam Wahyudiyanta


No More Posts Available.

No more pages to load.