Tujuh Warga Tuban Meninggal Akibat Kecelakaan di Gresik, Ini Respons Kepala Desa

oleh -2224 Dilihat
WhatsApp Image 2025 04 10 at 12.43.25
Rumah duka salah satu korban laka rombongan pengantar jamaah umroh. (Foto: Shohibul Umam)

KabarBaik.co – Warga Desa Tuwiri Wetan, Kecamatan Merakurak, Kabupaten Tuban, digegerkan dengan kabar terjadinya kecelakaan di Kabupaten Gresik. Sebab, insiden yang terjadi sekitar pukul 05.45 WIB, Kamis (10/4) itu menewaskan tujuh warga Desa Tuwiri Wetan yang sedang mengantarkan jemaah umrah.

Kabar duka pertama kali diketahui setelah pihak Polsek Merakurak mendapat informasi dari pihak Polres Gresik. “Benar, yang mengalami kecelakaan itu warga kami. Info awal dari kepolisian menyebutkan kecelakaan terjadi sekitar pukul setengah enam pagi,” ujar Kepala Desa Tuwiri Wetan, Wiji saat ditemui di rumah duka, Kamis (10/4).

Wiji menyatakan, informasi yang dia dapat dari Polres Gresik bahwa telah terjadi kecelakaan rombongan pengantar jemaah umroh yang mengendarai mobil Panther dengan sebuah bus di Jalan Raya Gresik-Lamongan. Tepatnya di wilayah Kecamatan Duduksampeyan, sekitar pukul 05.45 WIB.

Mobil Panther berwarna biru dengan nomor polisi DK-1157-FCL itu membawa tujuh orang penumpang, termasuk seorang yang hendak berangkat umroh. Nahas seluruh penumpang dalam mobil tersebut dinyatakan meninggal dunia. Sementara, sopir bus dan keneknya mengalami luka ringan.

Dari data dari Pemerintah Desa Tuwuri, tujuh korban jiwa adalah satu keluarga. Yakni, Akhmad Basuki, 49 tahun, yang merupakan sopir, Besar, 66, Muhammad Al Fatih, 3, Hafiz Gandawiharja, 17, Muhammar Aqib, 26, Wiwik Sunarti, 43, dan Lislikah, 54.

Sementara itu, dua korban luka berasal dari bus Hino bernomor polisi S-7707-UA, yakni sopir bus bernama Suwarno, 46 tahun, dan kernetnya, Khoirul Anam. Saat ini, ketujuh jenazah masih berada di RS Ibnu Sina Gresik dan dalam proses untuk dibawa pulang ke Tuban. “Pemakaman akan dilakukan secepatnya setelah proses di rumah sakit selesai dan jenazah tiba di rumah duka,” tegas Wiji.

Dari pantauan di sekitar rumah duka, tampak pihak Jasa Raharja, Pemdes Tuwiri Wetan, anggota Polsek dan Koramil Merakurak menunggu kedatangan ketujuh korban. (*)

Cek Berita dan Artikel kabarbaik.co yang lain di Google News

Kami mengajak Anda untuk bergabung dalam WhatsApp Channel KabarBaik.co. Melalui Channel Whatsapp ini, kami akan terus mengirimkan pesan rekomendasi berita-berita penting dan menarik. Mulai kriminalitas, politik, pemerintahan hingga update kabar seputar pertanian dan ketahanan pangan. Untuk dapat bergabung silakan klik di sini

Penulis: Shohibul Umam
Editor: Hairul Faisal


No More Posts Available.

No more pages to load.