Wabup Gresik Tegaskan Komitmen Pemkab Hidupkan Koperasi Merah Putih, Gandeng 5 Kampus Jadi Pendamping

oleh -219 Dilihat
3e3829d0 e926 4209 88db 9d7b0a808652
Wakil Bupati Gresik Asluchul Alif saat membuka pleno Tim Pendampingan KMP Gresik. (Foto: Ist)

KabarBaik.co — Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Gresik menegaskan komitmen serius menghidupkan Koperasi Merah Putih (KMP) di seluruh desa/kelurahan. Wakil Bupati Asluchul Alif menyampaikan hal itu saat membuka pleno Tim Pendampingan KMP Gresik, Rabu (13/8), yang dihadiri perwakilan perguruan tinggi dan organisasi perangkat daerah terkait.

“Kehadiran kita di sini adalah wujud konsen terhadap program Presiden dan Bupati. Pak bupati menginginkan Koperasi desa Merah Putih betul-betul bisa hidup di Kabupaten Gresik,” kata Wabup Alif. Ia berharap proposal bisnis dan rencana aksi yang dimatangkan tim pendamping dapat dijalankan.

Tim pendampingan ini digawangi oleh Rian Pramana Suwanda dan beranggotakan lima perguruan tinggi: Universitas Ciputra Surabaya, Universitas Qomarudin, Universitas Gresik, Universitas Muhammadiyah Gresik, serta Universitas Internasional Semen Indonesia.

Pendampingan meliputi pemetaan potensi desa, penyelarasan proses bisnis, penguatan kelembagaan, hingga membuka akses pendanaan dari Himbara, dana desa, CSR, dan kemitraan swasta.

Bupati Gresik Fandi Akhmad Yani menjadi coach utama tim ini. Arah pendampingan, kata dia, harus selaras dengan visi pembangunan daerah. Program KMP menjadi bagian dari strategi menjadikan koperasi sebagai payung pengembangan ekonomi desa, sebagaimana dijamin Undang-Undang Nomor 6 Tahun 2023.

Data Dinas Koperasi menunjukkan, Gresik memiliki 1.569 koperasi dengan 816 di antaranya aktif. Sebanyak 344 koperasi desa dinilai berpotensi menjadi embrio KMP. Pemkab berharap, melalui pendampingan terstruktur, KMP mampu mengelola potensi lokal, dari pesisir, hutan, sumber daya air, hingga energi alternatif, wisata, industri kreatif, dan usaha berbasis syariah, serta meningkatkan ROI dan ROA BUMDes.

“Bekerjalah sebagai tim. Data dari lapangan harus diolah bersama, sehingga muncul teamwork dan terjadi sharing pengetahuan antar universitas maupun pihak pendamping lainnya,” pungkas Wabup Alif menutup arahannya.(*)

Cek Berita dan Artikel kabarbaik.co yang lain di Google News

Kami mengajak Anda untuk bergabung dalam WhatsApp Channel KabarBaik.co. Melalui Channel Whatsapp ini, kami akan terus mengirimkan pesan rekomendasi berita-berita penting dan menarik. Mulai kriminalitas, politik, pemerintahan hingga update kabar seputar pertanian dan ketahanan pangan. Untuk dapat bergabung silakan klik di sini

Penulis: Muhammad Wildan Zaky
Editor: Andika DP


No More Posts Available.

No more pages to load.