KabarBaik.co – Cara unik dilakukan warga Gemulo bersama Wahana Lingkungan Hidup Indonesia (WALHI) Jawa Timur dalam memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) ke-80 Republik Indonesia (RI). Mereka menggelar upacara bendera di sumber air Umbul Gemulo, Desa Bulukerto, Kecamatan Bumiaji, Kota Batu.
Puluhan peserta upacara masuk ke dalam sumber air yang memiliki kedalaman sekitar setengah meter. Prosesi dijalankan lengkap mulai dari laporan pemimpin upacara, pembacaan naskah UUD 1945, Pancasila, hingga Panca Tirta.
Koordinator kegiatan, Prabowo, menyebut upacara tersebut digelar sebagai penghormatan kepada para pahlawan, sekaligus penegasan sikap warga terhadap rencana pembangunan dapur Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) di kawasan itu.
Prabowo mengungkapkan, rencana itu sebelumnya menuai penolakan lantaran dikhawatirkan mencemari sumber air yang sehari-hari dimanfaatkan warga untuk kebutuhan minum dan mandi.
“Tidak hanya di Umbul Gemulo, tetapi juga sumber Alas Kasinan di Desa Pesanggrahan serta sumber-sumber di hulu DAS Brantas. Semua ini harus dilindungi sebagai kawasan lindung,” ujar Prabowo saat ditemui, Senin (18/8).
Menurut Prabowo, WALHI Jatim mendorong Pemerintah Kota Batu untuk mengevaluasi kebijakan tata ruang serta menerbitkan regulasi berupa Perda Lingkungan Hidup maupun Perwali perlindungan sumber mata air. Selain itu, rakyat harus dilibatkan dalam setiap rencana kebijakan yang berdampak pada ruang hidup.
“Pemerintah harus mewujudkan kemerdekaan yang sesungguhnya atas sumber daya alam tanpa mengorbankan keselamatan rakyat,” tegas Prabowo. (*)