KabarBaik.co – Momentum pisah sambut Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) Gresik menjadi ajang penegasan komitmen Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Gresik untuk terus memperkuat sinergi dalam penegakan hukum dan tata kelola pemerintahan yang bersih.
Bupati Gresik Fandi Akhmad Yani menyampaikan apresiasi kepada Kajari lama dan menyambut semangat baru dari Kajari yang baru bertugas.
Pisah sambut Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) Gresik berlangsung di Gedung Graha Kartini, Rabu (23/7). Acara tersebut dihadiri oleh Bupati Gresik Fandi Akhmad Yani dan Wakil Bupati Asluchul Alif, serta jajaran Forkopimda, pimpinan OPD, tokoh masyarakat, dan seluruh jajaran Kejaksaan Negeri Gresik.
Jabatan Kajari Gresik yang sebelumnya diemban oleh Nana Riana kini diserahkan kepada Yanuar Utomo, yang sebelumnya bertugas di Kepulauan Talaud, Sulawesi Utara. Nana Riana sendiri mendapat amanah baru sebagai Asisten Intelijen Kejaksaan Tinggi Kalimantan Selatan.
Dalam sambutannya, Bupati Fandi Akhmad Yani menyampaikan rasa terima kasih kepada Nana Riana atas pengabdian dan dukungan dalam menciptakan tata kelola pemerintahan yang bersih dan taat hukum di Kabupaten Gresik.
“Terima kasih atas pengabdian luar biasa yang telah diberikan kepada masyarakat Gresik. Dan kepada Kajari yang baru, kami di Pemkab Gresik menyambut hangat kehadiran Anda. Semoga dapat melanjutkan kolaborasi yang solid dalam menjaga marwah penegakan hukum di daerah ini,” ungkapnya.
Nana Riana yang telah menjabat selama 2 tahun 5 bulan turut menyampaikan apresiasi kepada Pemkab Gresik atas koordinasi dan komunikasi yang baik selama dirinya bertugas.
“Terima kasih kepada Pemkab Gresik atas komunikasi, koordinasi, dan kolaborasi yang terjalin sangat baik selama ini,” ujarnya.
Sementara itu, Kajari baru Gresik, Yanuar Utomo, menyampaikan komitmennya untuk segera melakukan konsolidasi internal serta menghadirkan institusi kejaksaan yang memberikan manfaat nyata bagi masyarakat.
“Kami diminta untuk segera melakukan konsolidasi internal, menghadirkan nuansa kejaksaan yang benar-benar dirasakan manfaatnya oleh masyarakat, serta turut menyukseskan program-program pemerintah daerah,” tegasnya.
Acara pisah sambut ditutup dengan penyerahan cenderamata sebagai simbol kenangan dan penghormatan atas pengabdian, dilanjutkan ramah tamah penuh kehangatan.(*)