KabarBaik.co – Kabupaten Gresik akhirnya merampungkan Musyawarah Desa (musdes) pembentukan Koperasi Desa Merah Putih di seluruh desa/kelurahan.
Kepastian tersebut disampailan Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (PMD) Gresik Abu Hassan. “Sudah tuntas, kemarin yang satu sudah selesai,” ujar Abu Hassan saat dihubungi, Selasa (13/5).
Meski tahapan musdes telah selesai, proses selanjutnya adalah pengesahan badan hukum masing-masing koperasi desa. “Berpores,” katanya.
Perjalanan menuju tuntasnya pembentukan koperasi desa ini berlangsung secara bertahap. Saat Rapat Koordinasi Daerah (Rakorda) beberapa waktu lalu, tercatat 239 desa dari 356 desa di Gresik telah menggelar musdes. Jumlah itu setara 67 persen dari total desa yang ditargetkan.
Angka itu kemudian terus bertambah. Dalam Workshop Pengelolaan Keuangan dan Pembangunan Desa di Gresik National Institute (GNI), Abu Hassan menyebut hanya satu desa yang belum melangsungkan musdes. Kala itu, ia optimistis seluruh desa akan rampung pertengahan Mei.
Keyakinan tersebut kini terwujud. Dengan rampungnya musdes di seluruh desa, Gresik berpotensi mencetak rekor sebagai daerah dengan pembentukan Koperasi Desa Merah Putih terbanyak secara serentak di Indonesia.
Koperasi Desa Merah Putih sendiri merupakan program nasional yang digagas untuk memperkuat ekonomi desa dan mempercepat kemandirian masyarakat desa melalui kelembagaan ekonomi yang sehat dan berbasis gotong royong.(*)
