KabarBaik.co — Aksi nekat dua pemuda asal Surabaya mencuri handphone di sebuah kios seblak di Desa Pasinan Lemah Putih, Kecamatan Wringinanom, Kabupaten Gresik berhasil digagalkan warga.
Bukannya kabur dengan mulus, kedua pelaku malah menjadi bulan-bulanan warga setelah gagal menguasai motor hingga terjatuh saat mencoba melarikan diri.
Dua pelaku yang diamankan yakni Anam Hanafi, 31 tahun, asal Semampir dan Faisal Arya Kurniawan, 23 tahun, asal Wonokromo. Keduanya dari Kota Surabaya.
Informasi yang dihimpun, peristiwa pencurian HP itu terjadi sekitar pukul 12.00 WIB pada Rabu (23/4) di Kios Seblak Prasmanan milik Vony Rindu Anastasya, 19 tahun, warga setempat.
Aksi pencurian bermula saat korban meninggalkan HP Vivo Y29 warna putih miliknya di dalam kios. Vony lalu keluar sebentar ke kios es teh di depan.
Selang beberapa saat, pelaku Anam Hanafi turun dari motor Honda PCX warna hitam bernopol L-3284-BAA, lalu masuk ke dalam kios dan mengambil ponsel tersebut. Ponsel langsung dimasukkan ke dalam saku celananya.
Namun nahas, baru melaju sekitar 5 meter dari lokasi, korban sudah tersadar dan langsung berteriak “maling! maling!”.
Karena kalap, kedua pelaku gagal kabur karena tidak bisa menguasai sepeda motor lalu terjatuh. Aksi itu memicu kemarahan warga yang langsung mengerubungi dan menghajar pelaku sebelum akhirnya diamankan oleh pihak Polsek Wringinanom.
Usut punya usut, kedua pelaku memiliki peran masing-masing saat beraksi. Yakni pelaku Anam Hanafi bertindak sebagai eksekutor, sedangkan rekannya Faisal Arya Kurniawan bertugas sebagai joki dan pengawas situasi. Keduanya kini telah diamankan bersama barang bukti dua HP dan satu sepeda motor.
Akibat kejadian ini, korban mengalami kerugian material senilai Rp 5 juta. Sementara itu, kedua pelaku mengalami luka lebam dan lecet di beberapa bagian tubuh akibat amukan massa dan telah mendapat perawatan di Puskesmas Wringinanom.
Penangkapan dua pelaku pencurian HP tersebut dibenarkan Kapolsek Wringinanom Iptu Sutamat. Namun ia tidak memberikan keterangan detail. “Satu pintu ke humas (Polres Gresik, Red),” tandasnya saat dikonfirmasi.(*)