46 Siswa SD di Kesamben Jombang Diduga Keracunan Jajanan Sekolah

oleh -365 Dilihat
9083f9b8 47c3 4f12 8c8e fdf829b922f9
Forkopimcam Kesamben Jombang mengunjungi sekolah SDN Wuluh 1. (Foto: Ist)

KabarBaik.co – Sebanyak 46 siswa Sekolah Dasar Negeri (SDN) Wuluh 1 Kesamben, Jombang, Jawa Timur, dilarikan ke puskesmas dan klinik terdekat setelah mengalami keracunan massal pada Selasa (18/2). Diduga, keracunan ini disebabkan oleh jajanan yang dibeli siswa di sekitar sekolah.

Gejala keracunan seperti mual, muntah, dan pusing mulai dirasakan para siswa pada Selasa malam, setelah sebelumnya mengonsumsi jajanan seperti sosis, usus ayam, dan frozen food yang dijual di sekitar sekolah.

Pihak sekolah dengan sigap membawa para siswa ke fasilitas kesehatan terdekat, termasuk Puskesmas Blimbing, Puskesmas Kesamben, Puskesmas Sumobito, dan Klinik Bima Medika Desa Watudakon.

Kapolsek Kesamben Iptu Niswan, menyatakan bahwa pihaknya telah melakukan kunjungan ke sekolah bersama Forum Pimpinan Kecamatan (Forpimcam) sebagai bagian dari upaya penyelidikan.

“Kami memberikan arahan mengenai pentingnya fasilitas kantin sekolah yang layak,” ujarnya pada Kamis (20/2).

Kepala Bidang Pembinaan SD Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Jombang Rhendra Kusuma, mengonfirmasi bahwa jajanan yang menyebabkan keracunan dibeli dari pedagang di luar kantin sekolah.

“Namun, kami belum bisa memastikan penyebab pasti keracunan ini, karena sampel makanan dan muntahan siswa masih diuji di Dinas Kesehatan,” tambahnya.

Dari 46 siswa yang mengalami keracunan, 42 di antaranya telah sembuh dan menjalani rawat jalan. Sementara itu, 4 siswa lainnya masih dalam perawatan di fasilitas kesehatan. (*)

Cek Berita dan Artikel kabarbaik.co yang lain di Google News

Kami mengajak Anda untuk bergabung dalam WhatsApp Channel KabarBaik.co. Melalui Channel Whatsapp ini, kami akan terus mengirimkan pesan rekomendasi berita-berita penting dan menarik. Mulai kriminalitas, politik, pemerintahan hingga update kabar seputar pertanian dan ketahanan pangan. Untuk dapat bergabung silakan klik di sini

Penulis: Teguh Setiawan
Editor: Andika DP


No More Posts Available.

No more pages to load.