kabarbaik.co- Hubungan dengan orang tua seharusnya menjadi sumber cinta, kenyamanan, dan dukungan. Namun, dalam beberapa kasus, pola asuh orang tua justru menyakitkan dan merugikan anak. Ini yang disebut dengan toxic parenting.
Mengenali tanda-tanda toxic parenting penting untuk melindungi diri dan membangun kehidupan yang lebih sehat. Berikut 8 tanda toxic parenting yang perlu Anda waspadai:
1. Kontrol Berlebihan: Orang tua dengan pola asuh ini mengatur seluruh aspek kehidupan anak, termasuk keputusan kecil. Mereka membatasi ruang gerak anak untuk berkembang dan membuat keputusan sendiri.
2. Kritik dan Penghinaan: Orang tua toxic kerap menggunakan kritik tajam, hinaan, dan kata-kata pedas untuk “memotivasi” anak. Hal ini dapat menurunkan harga diri dan kepercayaan diri anak.
3. Manipulasi dan Pemerasan Emosional: Orang tua toxic menggunakan rasa bersalah, ancaman, dan manipulasi untuk mengontrol anak. Mereka membuat anak merasa bertanggung jawab atas kebahagiaan dan kesedihan mereka.
4. Kurangnya Empati dan Dukungan: Orang tua toxic tidak memahami dan tidak peduli dengan perasaan dan kebutuhan anak. Mereka lebih mementingkan diri sendiri dan tidak memberikan dukungan emosional yang dibutuhkan anak.
5. Batasan yang Tidak Sehat: Orang tua toxic terkadang tidak memiliki batasan yang jelas dalam hubungan dengan anak. Mereka dapat bersikap posesif, cemburu, atau bahkan melanggar privasi anak.
6. Penyalahgunaan dan Kekerasan: Dalam kasus ekstrem, toxic parenting dapat melibatkan kekerasan fisik, emosional, atau seksual. Tindakan ini sangat merugikan kesehatan mental dan fisik anak.
7. Ekspektasi Tidak Realistis: Orang tua toxic sering kali memiliki ekspektasi yang tidak realistis terhadap anak. Mereka menekan anak untuk mencapai kesempurnaan dan membandingkan mereka dengan orang lain.
8. Penolakan Mengubah Diri: Orang tua toxic umumnya sulit mengakui kesalahan dan enggan untuk berubah. Mereka menyalahkan anak atau faktor eksternal atas masalah yang terjadi.
Jika Anda mengenali tanda-tanda ini dalam hubungan Anda dengan orang tua, penting untuk mencari bantuan. Bicaralah dengan orang dewasa yang Anda percaya atau cari bantuan profesional.