Awal 2025, Investor Pasar Modal RI Tembus 15 Juta SID

oleh -469 Dilihat
IMG 20250211 WA0035
Pergerakan saham di Bursa Efek Indonesia.

KabarBaik.co – Jumlah investor pasar modal Indonesia mencatat pencapaian penting di awal tahun 2025.

Berdasarkan data PT Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI) per 30 Januari 2025, jumlah investor telah menembus angka 15.161.166 single investor identification (SID). Angka ini menunjukkan pertumbuhan bulanan sebesar 289.527 SID, lebih tinggi dibandingkan Januari 2024 yang mencatatkan peningkatan 144.888 SID.

Pencapaian ini didukung oleh kolaborasi antara Otoritas Jasa Keuangan (OJK), Self-Regulatory Organization (SRO), dan berbagai pemangku kepentingan lainnya. Sinergi ini diwujudkan melalui berbagai program edukasi pasar modal yang inovatif untuk meningkatkan literasi keuangan masyarakat.

Direktur Utama PT Bursa Efek Indonesia (BEI), Iman Rachman menyebutkan bahwa pasar modal memiliki peran strategis dalam mendukung pertumbuhan ekonomi Indonesia.

“Potensi ini dapat terwujud jika seluruh pihak, mulai dari pemerintah, regulator, korporasi, hingga investor, bekerja sama membangun pasar modal yang inklusif, transparan, dan kompetitif secara global. Bersama, kita bisa mencapai ekonomi Indonesia yang lebih kuat dan berkelanjutan,” ujarnya, Selasa (11/2).

BEI mencatat keberhasilan dalam melibatkan masyarakat melalui berbagai kegiatan edukasi sepanjang tahun 2024, termasuk Capital Market Summit & Expo 2024 (CMSE 2024), program Road to CMSE 2024, serta inisiatif Duta Pasar Modal. Secara keseluruhan, 34.676 kegiatan edukasi diadakan dengan melibatkan 59,66 juta peserta dalam format daring, luring, maupun hybrid.

Di awal 2025, BEI melanjutkan komitmennya dengan menyelenggarakan 411 kegiatan edukasi yang mencakup sekolah pasar modal, forum investor, edukasi publik, kunjungan ke BEI, hingga produksi konten edukasi di media sosial. Langkah ini diambil untuk memperluas akses edukasi ke seluruh lapisan masyarakat.

Direktur Pengembangan BEI, Jeffrey Hendrik menyampaikan bahwa dengan populasi Indonesia yang melebihi 280 juta jiwa, potensi pertumbuhan investor pasar modal masih sangat besar.

“Kami terus memperluas jangkauan edukasi, meningkatkan inklusi pasar modal, dan mengoptimalkan program-program inovatif agar semakin banyak masyarakat yang memahami dan berinvestasi dengan aman dan berkelanjutan,” ujarnya.

Salah satu prioritas BEI adalah menggaet generasi muda untuk aktif berpartisipasi di pasar modal. Selain itu, BEI menargetkan peningkatan literasi keuangan bagi seluruh masyarakat Indonesia. Kolaborasi strategis dengan berbagai pihak menjadi kunci keberhasilan kampanye ini.

Melalui sinergisitas yang kuat dan dukungan dari berbagai pihak, pasar modal diharapkan menjadi fondasi perekonomian nasional yang tangguh.

“Kami mengapresiasi peran semua mitra yang telah membantu memperluas edukasi dan inklusi keuangan. Pencapaian awal tahun ini adalah langkah awal menuju pasar modal yang lebih maju dan berdaya saing global,” pungkas Iman.

Dengan pertumbuhan jumlah investor yang konsisten, pasar modal Indonesia diharapkan terus menjadi salah satu pilar utama pembangunan ekonomi yang berkelanjutan.(*)

Cek Berita dan Artikel kabarbaik.co yang lain di Google News

Kami mengajak Anda untuk bergabung dalam WhatsApp Channel KabarBaik.co. Melalui Channel Whatsapp ini, kami akan terus mengirimkan pesan rekomendasi berita-berita penting dan menarik. Mulai kriminalitas, politik, pemerintahan hingga update kabar seputar pertanian dan ketahanan pangan. Untuk dapat bergabung silakan klik di sini

Penulis: Dani
Editor: Gagah Saputra


No More Posts Available.

No more pages to load.