KabarBaik.co – Banjir akibat luapan Kali Lamong yang melanda beberapa wilayah di Kabupaten Gresik mulai surut.
Kepala Pelaksana BPBD Gresik Sukardi, menyebutkan bahwa kondisi banjir di Kecamatan Cerme kini hanya menyisakan genangan di beberapa titik. Sementara di Desa Boboh, Kecamatan Menganti, ketinggian air juga telah berangsur turun.
“Alhamdulillah, banjir sudah surut. Di Kecamatan Cerme hanya sebagian saja yang masih tergenang, begitu juga di Desa Boboh, Kecamatan Menganti. Ketinggian air di sana pun sudah mulai turun,” kata Sukardi, Rabu (5/3).
Meski kondisi semakin membaik, BPBD tetap bersiaga menghadapi kemungkinan datangnya banjir susulan. “Kami tetap berpartisipasi bila air mulai datang lagi,” ujarnya.
Banjir akibat luapan Kali Lamong memang menjadi ancaman rutin tahunan bagi sejumlah wilayah di Gresik setiap musim hujan. Pemerintah daerah dan instansi terkait terus berupaya mengantisipasi dampaknya, baik melalui pemantauan debit air maupun penanganan darurat di lokasi terdampak.
Bupati Gresik, Fandi Akhmad Yani menjelaskan bahwa kedepan pengendalian banjir luapan kali lamong akan segera dioptimalkan.
“Kami akan membangun kolam retensi baru di wilayah Balongpanggang dan kami juga bekerjasama dengan seluruh kepala daerah se Gerbangkertosusila untuk mengatasi banjir ini secara terpadu” Ucapnya di depan awak media saat usai menyampaikan pidato visi dan misi bupati di gedung DPRD Gresik, Senin (3/3).
Hingga saat ini, belum ada laporan resmi terkait kerugian akibat banjir tersebut. Namun, warga di daerah rawan diminta tetap waspada, terutama jika curah hujan tinggi kembali terjadi dalam beberapa hari ke depan. (*)