Berawal Dari Membakar Sampah, Rumah Penyimpanan Mebel di Bojonegoro Ludes Terbakar

oleh -865 Dilihat
WhatsApp Image 2025 04 28 at 10.04.45
Petugas pemadam kebakaran melakukan pemadaman di gudang mebel di Sukorejo Bojonegoro. (Foto: Shohibul Umam)

KabarBaik.co – Sebuah rumah permanen yang juga menjadi tempat penyimpanan barang furnitur di Kabupaten Bojonegoro ludes dilalap si jago merah pada Senin dini hari (28/4). Peristiwa naas itu terjadi akibat aktivitas membakar tumpukan sampah yang dilakukan warga pada malam hari.

Menurut Kepala Bidang Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Dinas Damkar Bojonegoro, Ahmad Agus Salim, kejadian di Desa Sukorejo, Kecamatan Kota, Bojonegoro itu bersumber dari pembakaran sampah yang terdapat di belakang bangunan yang terbuat dari kayu jati. Warga yang mengetahui kobaran api dari sampah merembet ke gudang langsung melaporkan kejadian tersebut ke Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kabupaten Bojonegoro.

“Mendapat laporan kita terjunkan 5 unit truck, 2 unit fire truck dari Pos Kota, 1 unit fire truck dari Pos Sumberejo, dan dua unit water suplay BPBD dengan 14 personel,” jelas Agus, Senin (28/4).

Gudang permanen yang berisikan kayu jati menjadikan api dengan cepat membesar. Api baru dapat dipadamkan setelah petugas Damkarmat Bojonegoro melakukan pemadaman selama kurang lebih tiga jam. “Kita mendapat laporan pada pukul 02.10 WIB dan api sudah membesar, dan selesai pemadaman sekitar pukul 05.00 WIB,” jelas Agus.

Beruntung tak ada korban jiwa dalam peristiwa ini. Namun kerugian ditaksir mencapai Rp 150 juta dengan rincian bangunan gudang mebel berukuran 8×20 meter terbakar 95 persen beserta isinya meliputi satu mobil penumpang, dua sepeda motor, dan bahan mebel. (*)

Cek Berita dan Artikel kabarbaik.co yang lain di Google News

Kami mengajak Anda untuk bergabung dalam WhatsApp Channel KabarBaik.co. Melalui Channel Whatsapp ini, kami akan terus mengirimkan pesan rekomendasi berita-berita penting dan menarik. Mulai kriminalitas, politik, pemerintahan hingga update kabar seputar pertanian dan ketahanan pangan. Untuk dapat bergabung silakan klik di sini

Penulis: Shohibul Umam


No More Posts Available.

No more pages to load.