KabarBaik.co – Industri Kecil Menengah (IKM) Batik Maja Bharama Wastra Kota Mojokerto menjadi daya tarik kunjungan wisata baru. Tempat ini menawarkan pengalaman seru, mulai dari menyaksikan aksi perajin yang sedang membatik, belajar membatik sendiri, hingga bisa langsung berbelanja batik di sini.
“Sentra IKM Batik Kota Mojokerto tidak hanya untuk wisata belanja, tetapi juga sebagai tempat belajar. Kita siapkan 30 pembatik yang akan mendampingi masyarakat atau wisatawan yang ingin belajar, maupun sekedar ingin tahu proses membatik,” jeplas Pj Wali Kota Mojokerto, Moh. Ali Kuncoro, Kamis (8/8).
Sentra IKM kerajinan batik ini berada di Kelurahan Gunung Gedangan, Kecamatan Magersari, Kota Mojokerto ini menarik untuk dikunjungi karena menggabungkan unsur wisata dan edukasi.
“Silahkan berkunjung, kalian dapat melihat langsung bagaimana batik dihasilkan, mulai dari tahap awal seperti pemilihan kain, menggambar pola, hingga proses pewarnaan dan penjemuran. Para perajin batik kita yang berpengalaman dengan senang hati berbagi pengetahuan dan keterampilan mereka,” ungkapnya.
Kepala Dinas Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah, Perindustrian dan Perdagangan (Diskopukmperindag) Kota Mojokerto, Ani Wijaya mengatakan bagi masyarakat yang ingin melakukan kunjungan belajar membatik di sentra IKM Batik Maja Bharama Wastra harus melayangkan surat permohonan terlebih dahulu.
“Jika ingin berkunjung sambil belajar, silahkan mengirim surat permohonan kepada kami (Diskopukmperindag), pembatik kami siap mendampingi. Kalau hanya melihat proses pembuatan batik saja, gratis tidak dipungut biaya, tapi kalau ingin sekaligus praktik, pengunjung hanya membeli bahannya saja, dan bisa membawa pulang hasilnya,” kata Ani Wijaya.
Pengunjung tak hanya bisa melihat proses produksi pembuatan batik secara langsung, di sentra IKM Batik ini juga terdapat ruang pameran hasil para perajin batik dengan berbagai motif khas Kota Mojokerto.
“Salah satu motif batik Kota Mojokerto yang sudah didaftarkan hak cipta ada 119 motif batik, semuanya ada di ruang pameran sentra IKM, dan langsung bisa dibeli pengunjung,” tutupnya. (*)