BGN dan Hebitren Resmikan SPPG di Jombang, 1.000 Dapur Pesantren Akan Dibangun

oleh -67 Dilihat
WhatsApp Image 2025 09 18 at 1.28.09 PM
Grand launching SPPG dan MBG Hebitren Indonesia (Teguh Setiawan)

KabarBaik.co – Sinergi antara Badan Pangan Nasional (BGN) dan Himpunan Ekonomi dan Bisnis Pesantren (Hebitren) resmi dimulai dengan peluncuran Sentra Penyediaan Pangan dan Gizi (SPPG) di SMK Kreatif Hasbullah, Pondok Pesantren Bahrul Ulum, Tambakberas, Jombang.

Acara ini dihadiri sekitar 200 peserta dari berbagai unsur, mulai dari pengasuh pesantren, pemerintah daerah, lembaga keuangan, hingga organisasi masyarakat.

Peresmian ini menjadi tonggak awal implementasi kerja sama BGN dan Hebitren dalam menghadirkan 1.000 titik dapur SPPG di seluruh Indonesia. Dapur-dapur ini nantinya akan mendukung penyediaan makanan bergizi di lingkungan pesantren dan sekitarnya.

“Kerja sama ini diharapkan menjadi motor bagi keterlibatan pesantren dalam mendukung ketahanan pangan dan gizi nasional,” kata Ketua Umum Hebitren sekaligus Ketua Majelis Pengasuh PP Bahrul Ulum Dr. K.H. M. Hasib Wahab Hasbullah kepada wartawan, Kamis (18/9).

Deputi Penyediaan dan Penyaluran BGN, Brigjen TNI (Purn) Suardi Samiran, menjelaskan bahwa program ini mendukung kebijakan Makan Bergizi Gratis (MBG) yang digulirkan pemerintah sebagai bagian dari strategi menuju Indonesia Emas 2045.

“BGN memastikan pangan yang disalurkan memenuhi standar gizi. Ini bukan hanya soal kesehatan generasi muda, tapi juga menggerakkan ekonomi lokal petani, peternak, dan UMKM ikut terlibat,” tegasnya.

BGN juga disebut telah bekerja sama dengan berbagai pihak seperti Bulog untuk penyediaan bahan pangan pokok dan koperasi desa di bawah Kementerian Koperasi RI untuk bahan pangan lainnya.

Hebitren dinilai memiliki potensi besar karena jaringan pesantren yang luas serta ketersediaan lahan untuk dikembangkan menjadi pusat pertanian, perikanan, dan peternakan.

Dalam kesempatan yang sama, Asisten Direktur Departemen Ekonomi dan Keuangan Syariah BI, Yason Taufik Akbar, menyatakan bahwa Bank Indonesia sejak lama mendukung penguatan ekonomi pesantren melalui pembentukan BMT dan koperasi syariah.

“Pesantren adalah mitra strategis dalam inklusi keuangan syariah. Fokus kami ada pada penguatan kapasitas dan literasi, agar pengelolaan SPPG berjalan profesional,” ungkapnya.

Peresmian SPPG ini ditandai dengan penandatanganan nota kesepahaman antara BGN dan Hebitren untuk pembangunan 1.000 dapur pesantren. Kegiatan diakhiri dengan sesi ramah tamah yang berlangsung hangat.

“Peresmian ini menegaskan peran pesantren bukan hanya sebagai pusat pendidikan dan dakwah, tetapi juga sebagai penggerak ekonomi masyarakat,” tutup Wahab Hasbullah.

Dengan hadirnya SPPG, diharapkan terbentuk ekosistem pangan yang sehat, berkelanjutan, dan mampu menopang target besar Indonesia Emas 2045. (*)

Cek Berita dan Artikel kabarbaik.co yang lain di Google News

Kami mengajak Anda untuk bergabung dalam WhatsApp Channel KabarBaik.co. Melalui Channel Whatsapp ini, kami akan terus mengirimkan pesan rekomendasi berita-berita penting dan menarik. Mulai kriminalitas, politik, pemerintahan hingga update kabar seputar pertanian dan ketahanan pangan. Untuk dapat bergabung silakan klik di sini

Penulis: Teguh Setiawan
Editor: Imam Wahyudiyanta


No More Posts Available.

No more pages to load.