Bisnis Tambak Bandeng Gresik Tetap Eksis di Tengah Industrialisasi, Nilai Produksi Tembus Rp 1,7 Triliun

oleh -630 Dilihat
9c5c4e6b edc1 4e74 a6a9 98bf8de4cb62
Petani Tambak Bandeng. (Foto: Ist)

KabarBaik.co – Bisnis petani tambak bandeng di Kabupaten Gresik masih bertahan di tengah pesatnya industrialisasi. Kepala Bidang Perikanan Budidaya Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Kabupaten Gresik Ratna Heri Sulistyowati, menegaskan bahwa sektor ini tetap eksis meskipun banyak lahan tambak yang beralih fungsi menjadi kawasan industri.

“Di Gresik, bisnis petani tambak, khususnya bandeng, masih sangat eksis meskipun di tengah arus industrialisasi. Memang ada lahan yang berubah fungsi, tetapi di wilayah utara masih banyak tambak bandeng yang bertahan,” ujarnya, Minggu (16/2).

Gresik sendiri memiliki lebih dari 28.000 hektare lahan tambak yang mendukung keberlangsungan budidaya bandeng. Data tahun 2024 mencatat bahwa produksi bandeng di Gresik mencapai 90.416 ton dengan nilai produksi sebesar Rp 1,78 triliun.

Angka ini menunjukkan bahwa sektor perikanan budidaya, khususnya bandeng, masih menjadi salah satu tulang punggung ekonomi daerah.

Selain itu, permintaan pasar terhadap ikan bandeng tetap tinggi, baik dalam bentuk bibit, bakalan, maupun ikan siap konsumsi dengan ukuran sedang hingga besar. Menurut Ratna, faktor budaya juga menjadi salah satu pendukung utama eksistensi bisnis ini.

Menjelang hari raya Idul Fitri, masyarakat Gresik memiliki tradisi membeli bandeng berukuran besar, sehingga permintaan meningkat signifikan.

“Jika budaya ini terus lestari, saya percaya bisnis petani tambak bandeng tidak akan mati,” tambahnya.

Dengan kondisi tersebut, para petani tambak masih memiliki peluang besar untuk mempertahankan usaha mereka. Pemerintah daerah juga terus berupaya memberikan dukungan agar sektor ini tetap berkembang di tengah tantangan perubahan lahan dan kebutuhan pasar.(*)

 

Cek Berita dan Artikel kabarbaik.co yang lain di Google News

Kami mengajak Anda untuk bergabung dalam WhatsApp Channel KabarBaik.co. Melalui Channel Whatsapp ini, kami akan terus mengirimkan pesan rekomendasi berita-berita penting dan menarik. Mulai kriminalitas, politik, pemerintahan hingga update kabar seputar pertanian dan ketahanan pangan. Untuk dapat bergabung silakan klik di sini

Penulis: Muhammad Wildan Zaky
Editor: Andika DP


No More Posts Available.

No more pages to load.