KabarBaik.co – Badan Narkotika Nasional (BNN) Kabupaten Cilacap bersama PT Solusi Bangun Indonesia (SBI) Pabrik Cilacap menggelar sidak tes urine narkoba bagi karyawan dan pekerja kontraktor, Selasa (30/4). SBI merupakan unit usaha SIG.
General Affairs dan Community Relations Manager SBI Cilacap, Dewi Hestyani mengatakan, tes urine diambil untuk mengetahui tentang 7 macam kandungan zat atau obat-obatan terlarang (narkoba) yang mengindikasikan adanya penggunaan atau konsumsi narkoba.
“Ini adalah salah satu langkah nyata dari kami untuk memastikan bahwa para pekerja yang bekerja di lingkungan pabrik SBI betul-betul bebas dari konsumsi narkoba yang sangat dilarang dan mengancam kesehatan maupun keselamatan pekerja itu sendiri, dan orang lain,” tegas Dewi.
Tes urine secara acak diperuntukkan bagi 200 pekerja yang saat pengetesan sedang aktif bekerja. Teknik pengetesan sangat mudah, pekerja cukup diambil urine segarnya, lalu dilakukan tes terhadap urine tersebut dengan alat rapid test.
Diperlukan waktu 10-15 menit untuk mengetahui hasil tes, apakah positif atau negatif, yang akan ditunjukkan dengan perubahan warna atau garis dari alat tes tersebut.
Dari hasil pengetesan terhadap 200 karyawan dan pekerja kontraktor, hasilnya semua peserta negatif atau tidak ditemukan pekerja yang positif mengonsumsi narkoba.
Selain tes urine narkoba, SBI berperan aktif dalam sosialisasi larangan penggunaan narkoba dengan memasang spanduk, antara lain Generasi Gemilang Tanpa Narkoba, Sayangi Dirimu Sayangi Keluargamu dan Tegakkan Hukum Selamatkan Tenaga Kerja Indonesia, Tidak Ada Toleransi terhadap Kejahatan Narkoba
Kepala BNN Cilacap, Dinnar Widargo mengungkapkan penghargaan dan terimakasih kepada semua pihak yang telah secara aktif bersinergi dan terlibat dalam tes urine narkoba, serta bersama-sama mencegah penyalahgunaan narkoba untuk menuju Indonesia sehat. (*)
