KabarBaik.co – Sebanyak 5 ribu warga Banyuwangi menerima sertipikat tanah elektronik dari Pemerintah Republik Indonesia. Total sertipikat yang dibagikan mencapai 10.323 lembar. Jumlah lahannya mencapai 552,9268 hektare.
Saat menyerahkan sertipikat kepada warga Banyuwangi, Presiden Joko Widodo mengatakan Banyuwangi menjadi yang paling banyak menerima redistribusi tanah dibanding daerah lain di Indonesia.
“Di Banyuwangi ini yang terbanyak se Indonesia. Harapannya itu menjadi lahan produktif dan memberikan manfaat bagi masyarakat,” tegas Jokowi.
Jokowi menjelaskan bahwa sertipikat itu berharga dan mengandung nilai ekonomi. Oleh karenanya, sertipikat ini bisa digunakan untuk menjadi stimulus dalam membangun usaha.
“Bisa buat modal usaha. Tapi ingat kalau sudah dijadikan jaminan, gunakan uang modal itu untuk benar-benar membangun usaha. Jangan dipakai untuk beli-beli barang konsumtif,” pesan Jokowi.
Sebagai informasi penyerahan sertipikat berlangsung di GOR Tawangalun, Selasa (30/4). Selain Jokowi dalam penyerahan ini turut hadir Menteri ATR-BPN, Agus Harimurti Yudhoyono, MenPAN RB Abdullah Azwar Anas dan Menteri PUPR Basuki Hadimuljono.