Bojonegoro Tuan Rumah KI Awards 2025, Gaungkan Budaya Transparansi Lewat Konsep Medhayoh

oleh -83 Dilihat
KI AWARDS 2025

KabarBaik.co= Komisi Informasi (KI) Provinsi Jawa Timur menghadirkan inovasi baru dalam gelaran Anugerah Keterbukaan Informasi (KI) Awards 2025. Untuk kali pertama, agenda tahunan yang biasanya berlangsung di Surabaya itu bergeser ke daerah lain. Yakni, di Kabupaten Bojonegoro.

Terobosan baru itu bukan sekadar penyegaran, melainkan bagian dari strategi memperluas ekosistem keterbukaan informasi sekaligus membuka ruang pemerataan ekonomi di luar Ibu Kota Provinsi.

Komisioner KI Jatim, M. Sholahuddin, menegaskan bahwa perhelatan tahun ini dirancang untuk terus membumikan semangat keterbukaan informasi publik (KIP) di Jawa Timur agar semakin membudaya, bukan hanya kewajiban administratif.

“KI Award tahun ini kami hadirkan dengan konsep berbeda. Kami ingin KIP benar-benar menjadi bagian dari keseharian tata kelola, bukan sekadar pemenuhan aturan. Alhamdulillah, Bojonegoro merespons dengan sangat positif, sehingga kolaborasi ini terasa lebih hidup dan membuka ruang manfaat yang lebih luas,” ujarnya, Senin (24/11).

Dengan mengusung konsep ‘’Medhayoh Keterbukaan Informasi’’, lanjut dia, KI Jatim memperluas bentuk perayaannya. Tak hanya penganugerahan bagi badan publik yang menjadi role model transparansi, rangkaian agenda juga mencakup Sarasehan dan Diskusi Publik, hingga Festival Banyuurip yang melibatkan komunitas, pelaku UMKM, dan warga lokal.

Seluruh rangkaian acara dijadwalkan berlangsung pada 28–30 November 2025, dan diproyeksikan menjadi momentum memperkuat budaya keterbukaan informasi sebagai fondasi good governance, seperti amanat UU Nomor 14 Tahun 2008. ‘’Kira-kira kita konsepnya itu wisata keterbukaan. Silaturahmi, mendapatkan tambahan pengetahuan, juga berhibur dengan local wisdom,’’ paparnya.

Sholahuddin menambahkan, sukses pelaksanaan KI Award di Bojonegoro akan membuka jalan bagi penyelenggaraan serupa di daerah-daerah lain pada tahun-tahun mendatang. “Ke depan, semoga KI Awards ini tidak hanya berpusat di satu kota. Tapi, juga berbagai daerah di Jawa Timur dengan konsep yang lebih kolaboratif, kreatif, dan berbasis kearifan lokal. Semangat keterbukaan harus dirayakan bersama di seluruh wilayah,” jelasnya.

Dengan konsep yang lebih inklusif, kolaboratif, dan sarat sentuhan lokal, KI Jatim berharap Medhayoh Keterbukaan Informasi 2025 menjadi ruang edukasi publik sekaligus panggung perayaan pentingnya transparansi dalam membangun pemerintahan yang akuntabel dan partisipatif. Dan, muaranya adalah peningkatan kesejahteraan masyarakat. (*) .

Cek Berita dan Artikel kabarbaik.co yang lain di Google News

Kami mengajak Anda untuk bergabung dalam WhatsApp Channel KabarBaik.co. Melalui Channel Whatsapp ini, kami akan terus mengirimkan pesan rekomendasi berita-berita penting dan menarik. Mulai kriminalitas, politik, pemerintahan hingga update kabar seputar pertanian dan ketahanan pangan. Untuk dapat bergabung silakan klik di sini

Editor: Supardi


No More Posts Available.

No more pages to load.