KabarBaik.co – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Bojonegoro mengingatkan warga untuk mewaspadai bencana hidrometeorologi jika terjadi hujan deras dengan intensitas tinggi. Hal tersebut dikarenakan pada Desember ini merupakan puncak bencana hidrometeorologi yang akan terjadi sampai beberapa bulan ke depan.
Kepala Pelaksana (Kalaksa) BPBD Bojonegoro Laela Noer Aeny mengatakan, pihaknya telah melakukan mitigasi berupa sosialisasi ke sejumlah kalangan agar waspada di awal Desember ini. “Kita telah melakukan pertemuan dengan para camat, babinsa, kapolsek, dan para ndanramil agar mewaspadai hidrometeorologi yang dimulai pada Desember ini sampai Februari tahun depan,” kata Laela, Senin (2/12).
Menurut Laela, dilakukanya sosialisasi ini diharapkan agar mereka memberitahukan kepada warga di wilayah kerja masing-masing untuk mewaspadai jika terjadi hujan dengan intensitas tinggi.
Bencana hidrometeorologi adalah bencana alam yang disebabkan oleh aktivitas cuaca, seperti curah hujan, temperatur, angin, kelembapan, dan siklus hidrologi. Bencana ini dapat terjadi di atmosfer, air, atau lautan.
“Jadi khususnya diwilayah Bojonegoro akan mengalami hujan dengan intensitas tinggi yang disertai angin dan petir sehingga warga harus waspada,” jelas Laela. Dia mengatakan, setiap terjadinya hujan dengan intensitas tinggi, petugas BPBD selain menerima laporan dari warga juga berkeling melakukan pengecekan. (*)
