KabarBaik.co – Beberapa desa di Kabupaten Pasuruan mengalami kekeringan memasuki musim kemarau. Langkah yang dilakukan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Pasuruan untuk mengatasi hal itu adalah melakukan dropping air bersih untuk memenuhi kebutuhan warga.
Sampai saat ini terdapat 4 kecamatan yang mulai dilanda kekeringan dan kesulitan mendapatkan air bersih. Yaitu, Kecamatan Lekok, Pasrepan, Winongan, dan Lumbang. Empat kecamatan itu sudah menjadi langganan krisis air bersih setiap tahun saat musim kemarau.
BPBD Kabupaten Pasuruan sedikitnya menyiapkan 3 truk tangki dengan isi 5000 liter untuk menyuplai kebutuhan warga di desa-desa yang kesulitan air bersih. “BPBD sudah ada 3 truk tangki yang suplai air setiap harinya, sesuai kebutuhan warga yang ada di beberapa desa,” kata Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Pasuruan Sugeng Hariadi, Sabtu (10/8).
Sugeng menginformasikan bahwa saat ini ada 12 desa dari 4 kecamatan yang dilanda kekeringan dan kesulitan air bersih. Jumlah itu berkurang dari tahun lalu yang mencapai 22 desa. “Tahun ini lebih sedikit yang mengalami kekeringan pada musim kemarau, sebelumnya mencapai 22 desa,” ucapnya.
Menurut BMKG Jawa Timur, musim kemarau tahun ini diperkirakan lebih singkat dibanding tahun lalu. Diperkirakan hujan mulai turun pada September mendatang. (*)