Cuaca Sedang Panas-panasnya, Waspadai Kebakaran Lahan dan Semak-semak

oleh -112 Dilihat
WhatsApp Image 2025 07 30 at 7.27.05 AM
Ilustrasi pemadaman kebakaran

KabarBaik.co – Cuaca di sejumlah wilayah hari ini diprediksi tetap stabil dengan dominasi cerah berawan dari pagi hingga malam. Suhu udara diperkirakan berkisar antara 26 hingga 36 derajat Celsius.

Kelembapan udara cukup tinggi, di atas 55 persen, sementara kecepatan angin tergolong ringan, antara 1 hingga 19 km/jam, bertiup dari arah timur.

Sejak pagi hari, tepatnya pukul 07.00 hingga 10.00, cuaca cenderung cerah berawan. Suhu terus naik secara bertahap dari 26 menjadi 31 derajat Celsius, sementara kelembapan perlahan menurun dari 86 persen menjadi 60 persen. Meski sinar matahari terasa menyengat, tidak terpantau adanya potensi hujan.

Memasuki siang hingga sore, kondisi langit mulai tertutup awan tebal. Antara pukul 11.00 hingga 16.00, cuaca didominasi mendung dan berawan tebal. Suhu tetap tinggi, berada di rentang 32 hingga 36 derajat Celsius. Kombinasi suhu panas dan kelembapan yang bertahan di kisaran 55–60 persen membuat udara terasa gerah dan lembap.

Saat malam menjelang, suhu mulai mereda ke kisaran 26–29 derajat Celsius. Kelembapan kembali meningkat tajam di atas 80 persen. Awan mulai menipis, namun langit tetap menunjukkan pola berawan hingga tengah malam.

Di balik cuaca yang terlihat tenang, potensi kebakaran hutan dan lahan (karhutla) serta sema-semak keng justru meningkat. Minimnya curah hujan serta keringnya vegetasi di musim kemarau membuat lahan lebih rentan terbakar. Kondisi ini diperparah oleh langit yang cenderung bersih dari pertumbuhan awan hujan.

Upaya rekayasa hujan buatan sempat dilakukan untuk mengurangi dampak kekeringan, namun hanya memberikan efek sementara. Dominasi warna kuning dan oranye dalam citra satelit menjadi penanda rendahnya potensi pembentukan awan hujan di atmosfer.

Musim kemarau tahun ini diprediksi mencapai puncaknya pada Agustus. Situasi ini membuat masyarakat perlu meningkatkan kewaspadaan terhadap risiko karhutla. Aktivitas seperti pembakaran sampah, pembukaan lahan dengan cara dibakar, maupun pembuangan puntung rokok sembarangan harus dihindari untuk mencegah terjadinya kebakaran skala besar.

Langit boleh saja tenang, namun ancaman tersembunyi di baliknya tidak boleh diabaikan. Ketelitian dan kepedulian menjadi kunci utama menjaga lingkungan tetap aman di tengah musim kering berkepanjangan. (*)

Cek Berita dan Artikel kabarbaik.co yang lain di Google News

Kami mengajak Anda untuk bergabung dalam WhatsApp Channel KabarBaik.co. Melalui Channel Whatsapp ini, kami akan terus mengirimkan pesan rekomendasi berita-berita penting dan menarik. Mulai kriminalitas, politik, pemerintahan hingga update kabar seputar pertanian dan ketahanan pangan. Untuk dapat bergabung silakan klik di sini

Penulis: Yudha Fury Kusuma
Editor: Imam Wahyudiyanta


No More Posts Available.

No more pages to load.