Desak Tuntas Kasus Rusunawa Tambak Sawah, KCB Singgung Nama Bupati Sidoarjo

oleh -498 Dilihat
WhatsApp Image 2025 05 27 at 15.18.13
Koalisi Cinta Bangsa unjuk rasa di depan Kejari Sidoarjo.

KabarBaik.co – Dukungan terhadap Kejaksaan Negeri (Kejari) Sidoarjo dalam pengungkapan kasus dugaan korupsi pembangunan Rumah Susun Sewa (Rusunawa) Tambak Sawah terus mengalir. Kali ini, giliran Komunitas Cinta Bangsa (KCB) yang turun ke jalan dan menggelar aksi unjuk rasa di depan Kantor Kejari Sidoarjo, Selasa (27/5).

Dalam orasinya, massa KCB memberikan apresiasi atas langkah Kejari yang telah menetapkan empat tersangka dalam kasus yang merugikan negara lebih dari Rp9 miliar itu. Namun, mereka mendesak agar penyidikan tidak berhenti di empat nama tersebut.

“Kami sangat mengapresiasi Kejari dalam menangani kasus ini. Namun dalam dakwaan hanya empat orang yang disebut. Kami menduga kuat ada pihak-pihak lain yang terlibat, seperti pimpinan Dinas P2CKTR dan Inspektorat,” ujar Kholik Ferdiansyah, koordinator lapangan aksi.

Tak berhenti di situ, Kholik bahkan menyebut dugaan keterlibatan Bupati Sidoarjo, Subandi. Ia menyoroti bahwa proyek Rusunawa tersebut berjalan saat Subandi masih menjabat sebagai wakil bupati.

“Korupsi ini terjadi saat Pak Subandi menjabat sebagai wakil bupati. Kami memiliki dasar kuat atas dugaan tersebut. Jangan sampai ini menjadi kasus keempat kalinya bupati Sidoarjo terlibat korupsi,” tegasnya.

Aksi tersebut juga disertai pernyataan kesiapan dari KCM apabila Kejari membutuhkan keterangan lebih lanjut.

“Kami siap jika dipanggil Kejari untuk memberikan klarifikasi atas poin-poin yang kami sampaikan dalam aksi ini,” tandas Kholik. (*)

Cek Berita dan Artikel kabarbaik.co yang lain di Google News

Kami mengajak Anda untuk bergabung dalam WhatsApp Channel KabarBaik.co. Melalui Channel Whatsapp ini, kami akan terus mengirimkan pesan rekomendasi berita-berita penting dan menarik. Mulai kriminalitas, politik, pemerintahan hingga update kabar seputar pertanian dan ketahanan pangan. Untuk dapat bergabung silakan klik di sini

Penulis: Yudha
Editor: Gagah Saputra


No More Posts Available.

No more pages to load.